Balap Liar di Sampang Semakin Merajalela, Para Pelaku Berani Blokade Jalan, Ini Upaya Kepolisian

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Hanggara Pratama

TRIBUNMADURA.COM, SAMPANG - Aksi balap liar di jalan raya perkotaan Kabupaten Sampang, Madura semakin menjadi-jadi.

Mengapa tidak, pada (17/7/2022) dini hari, ratusan orang mayoritas dari kalangan pemuda memadati Jalan Raya Syamsul Arifin, Sampang.

Mereka tengah melakukan balap liar, bahkan nekat memblokade di dua sisi jalan raya sekaligus guna aksinya berjalan mulus.

Namun, perhitungan para pelaku balap liar kurang tepat, mengingat tingkat keramaian yang cukup tinggi malah mendapat penanganan serius dari pihak kepolisian.

Kala itu, sejumlah anggota polisi dari Polsek Sampang melakukan penggrebekan sehingga membuat para pelaku kalang kabut.

Tak pelak, sejumlah kendaraan pelaku yang digunakan balap liar diamankan, turut juga diringkus satu penjoki yang hendak memacu kendaraannya.

"Ada 11 kendaraan yang kami amankan," Kata Kapolsek Sampang AKP Tomo kepada TribunMadura.com, Senin (18/7/2022).

Parahnya, salah satu dari sejumlah kendaraan yang diamankan, tepatnya berjenis Honda Beat hitam dimodifikasi oleh pelaku atau pemiliknya agar memiliki kecepatan lebih tinggi.

Baca juga: Warga Miskin Semakin Menjerit, Jamkesda di Sampang Dihentikan, Ini Respon Dinas Kesehatan Kabupaten

Kumpulan Berita Lainnya seputar Sampang

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.com

Komponen yang ditambahkan, Kata AKP Tomo berupa NOS yang biasa digunakan untuk menambah kecepatan saat balapan.

"Untuk pelaku yang mengemudikan Honda Beat ini melarikan diri saat hendak kami amankan," terangnya.

Sementara, sejumlah kendaraan yang berhasil diamankan, saat ini tengah terparkir di Mapolsek Sampang yang selanjutnya dilakukan pendataan, apakah bodong atau sebaliknya.

"Pendataan kami akan melibatkan petugas Satlantas Polres Sampang," pungkasnya.