Berita Pamekasan

Keponakan Mahfud MD Menkopolhukam RI Meninggal Dunia, Sempat Tuliskan Status Menyentuh di Facebook

Keponakan Mahfud MD meninggal dunia, Rekan almarhumah bahkan menyebut wajah almarhumah bersinar saat telah tiada. 

Penulis: Kuswanto Ferdian | Editor: Samsul Arifin
Istimewa/TribunMadura.com
Keponakan Mahfud MD Menkopolhukan RI Sinnun Nasuti Iklima meninggal dunia, ia sempat menuliskan pesan menyentuh di Facebook jelang akhir hayatnya. 


Namun saat hidup di perantauan kalimat tersebut tidak terdengar lagi oleh dirinya.


"Saat ini aku sudah berkeluarga, diri ini juga telah menjadi seorang ibu, dan semoga bisa melanjutkan tugas seperti Ibuku ini ke keluarga kecilku dan anak turunanku," tulisnya lagi.


"Ibuku seperti ini karena nurun dari keistiqomahan kakek-nenekku, istiqomah bangun jam 1 atau 2 an sampe pagi tidak tidur lagi, bermunajat di Musholla keluarga, bahkan kalau nenekku lebih keras daripada ibuku, kalau bangunin untuk sholat harus benar-benar sampai bangun (teringat jaman sekolah kalau lagi nginep di rumah nenek)," kata Nunung melalui akun FB pribadinya.


Menurut Nunung, seorang ibu terlihat keras dan cerewet di depan anak-anaknya.


Namun percayalah itu demi kebaikan anak-anaknya di  masa depan yang abadi (akhirat).


"Dan untuk almarhum papa, dan untuk para leluhurku yang sudah mendahului kami, semoga diberikan kebahagiaan di akhirat, terima kasih yang semasa hidupnya senantiasa mendoakan kami anak turunannya," kenang Nunung semasih hidup.


Selain itu, Nunung semasa hidupnya dikenal sebagi sosok yang kerap menyampaikan banyak petuah kehidupan kepada saudara-saudaranya.


Biasnya tentang keistiqomahan ibadah, nitip anak-anaknya yang masih kecil dan lain-lain.


Menurut adik kandung almarhumah, Sri Sukmana Damayanti, beberapa saat sebelum meninggal dunia, Nunung menceritakan mimpinya bahwa namanya sudah dicoret dari Ikatan Bidan Indonesia (IBI). 


"Aku mimpi banyak bidan berkumpul dan namaku tau-tau tidak ada dalam daftar anggota IBI," kenang Sukma menceritakan kisah kakaknya semasih hidup.


Sedangkan Siti Fatmawati (staf Bagian Umum Pemkab Pamekasan) yang merupakan sepupu, teman bermain dan sahabat karib almarhumah sedari kecil yang ikut memandikan jenazah menyampaikan bahwa wajah jenazah sangat cantik, putih dan bersinar.


Teman-teman kerjanya di Puskesmas Ngawi Purba yang datang menjenguk saat Nunung sakit hingga takziyah setelah Nunung wafat menyampaikan kesaksian bahwa almarhumah orang baik, sangat berkesan di hati teman-teman kerjanya, dan punya dedikasi yang luar biasa terhadap pekerjaan. 


Mereka berdoa semoga semua kesalahan Nunung diampuni dan semua amal ibadah almarhumah diterima dan ditempatkan di sisi Allah SWT.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved