Berita Sampang
Kasus Tabrak Lari Pj Kades di Sampang Belum Terpecahkan, Polisi Masih Buru Pelaku
Hingga saat ini Polres Sampang terus berupaya memecahkan kasus tersebut mengingat pelaku belum berhasil diamankan
Penulis: Hanggara Pratama | Editor: Samsul Arifin
Laporan Wartawan TribunMadura.com, Hanggara Pratama
TRIBUNMADURA.COM, SAMPANG - Masih ingat dugaan kasus tabrak lari terhadap Penjabat (Pj) Kepala Desa (Kades) Torjunan, Kecamatan Robatal, Kabupaten Sampang, Madura yang terjadi pada (19/06/2022) silam.
Hingga saat ini Polres Sampang terus berupaya memecahkan kasus tersebut mengingat pelaku belum berhasil diamankan.
Kanit Laka Satlantas Polres Sampang Ipda Eko Puji Waluyo mengatakan bahwa upaya penyelidikan atas kasus yang menewaskan Pj Kades Torjunan, Shofia (50) meninggal telah dilakukan.
Namun dalam proses pemeriksaan saksi kala itu, terduga pelaku yang masih berstatus saksi mangkir dari panggilan, bahkan selama tiga kali.
Sehingga kali ini tinggal melakukan upaya paksa namun terduga pelaku yang dirahasiakan identitasnya itu belum diketahui keberadaannya.
"Penyidik sudah melakukan hal itu (upaya paksa), tunggu updatenya dulu," ujarnya.
Sementara, pihaknya tidak akan tinggal diam atas belum tertangkapnya pelaku, alias akan tetap berupaya untuk mencari keberadaannya.
"Kalau sudah kami amankan tentu akan diinfokan, semakin cepat semakin baik," pungkasnya.
Untuk diketahui, Kasus dugaan tabrak lari yang mengakibatakan korban meninggal dunia di TKP terjadi di Jalan Raya Desa Torjunan Kecamatan Robatal, Kabupaten Sampang, Madura pada (19/06/2022) lalu sekitar 05.00 WIB.
Baca juga: Terkuak Identitas Terduga Pelaku Tabrak Lari PJ Kades di Sampang hingga Meninggal Dunia, Mangkir
Kumpulan Berita Lainnya seputar Sampang
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.com
Kala itu, korban sedang joging dengan anaknya, akan tetapi saat anaknya disuruh berlari duluan, korban tiba-tiba diketahui tergeletak di pinggir jalan.