Berita Madura
Imbas Mangkraknya Dugaan Korupsi Gedung Dinkes, Kejari Sumenep Didemo Warga
Mereka berorasi satu persatu pertanyakan kasus dugaan korupsi gedung Dinkes Sumenep yang selama ini bolak balik antara Kejari dan Polres Sumenep.
Penulis: Ali Hafidz Syahbana | Editor: Aqwamit Torik
Laporan Wartawan TribunMadura.com, Ali Hafidz Syahbana
TRIBUNMADURA.COM, SUMENEP - Sejumlah massa yang mengatasnamakan Demokrasi dan Aspirasi Rakyat Jawa Timur Koodinator Daerah Sumenep (Dear Jatim Korda Sumenep) melakukan unjuk rasa didepan kantor Kejaksaan Negeri Sumenep pada Rabu (7/9/2022) pukul 10.30 WIB.
Mereka datang untuk mempertanyakan mangkraknya kasus dugaan korupsi gedung Dinas Kesehatan (Dinkes) Sumenep yang dilaporkan sejak Tahun 2015 lalu.
Massa ini datang membawa sejumlah poster kritikan dengan tulisan, "penegak hukum jangan sampai main mata, Hukum Harus Tegas" tulisnya.
Baca juga: Berita Madura Terpopuler, Sampang Siapkan Dana Bangun Lapangan Sepak Bola Hingga Demo BBM di Sumenep
Informasi lengkap dan menarik lainnya Berita Madura dan Berita Sumenep di GoogleNews TribunMadura.com
Mereka berorasi satu persatu pertanyakan kasus dugaan korupsi gedung Dinkes Sumenep yang selama ini bolak balik antara Kejari dan Polres Sumenep.
"Kejaksaan selalu beralibi, maka dari itu Kapolres atau penegak hukum sudah tidak bisa diharapkan kinerjanya," teriak Junaidi, salah satu orator massa aksi.
Massa menuding, penegak hukum diduga sudah membohongi Masyarakat. Alasannya, polisi sudah menetapkan tiga orang sebagai tersangka.
Tetapi selama enam tahun berlangsung berkas bolak-balik kejaksaan dan polres.
"Ini kebohongan yang sangat nyata," teriaknya.
Kasi Intel Kejari Sumenep Novan Bernadi yang menemui langsung saat itu langsung merespon dan memberikan jawaban bahwa kewenangan penyidikan semua ada di Polres Sumenep.
"Saya sudah katakan tadi, bahwa kewenangan penyidikan dan penangkapan semuanya ada di Polres. Kami hanya sebagai jaksa peneliti," kata Novan Bernadi.
Sumenep
Kejaksaan Negeri Sumenep
Dinkes Sumenep
Novan Bernadi
Berita Sumenep
Berita Madura
Tribun Madura
TribunMadura.com
Polres Sumenep
Dua Calon Pengantin Muda di Pamekasan Ajukan Nikah Dini, Padahal Belum Lulus Sekolah |
![]() |
---|
Peredaran Narkotika di Sokobanah Sampang Dikenal Hingga Nasional, Pelabuhan Tikus jadi Jalurnya |
![]() |
---|
Firman Syah Ali Dapat Mandat Bentuk Kepengurusan Karate Jawa Timur, Usung Visi Inkado Raih Prestasi |
![]() |
---|
Terobosan Bupati Achmad Fauzi, Keluarga Pengemudi Ojek Dapat Rp 42 Juta Dari BPJS Ketenagakerjaan |
![]() |
---|
KPU Sumenep : 2.778 Calon Anggota PPS Jalani Tes Wawancara |
![]() |
---|