Berita Madura

Truk Pengangkut Tembakau Bojonegoro Dihadang dan Dibakar, Polres Pamekasan Jelaskan Kronologi

Truk pengangkut tembakau bernopol S 8413 D itu dibakar di tengah Lapangan Desa Bulay, Kecamatan Galis, Kabupaten Pamekasan.

Penulis: Kuswanto Ferdian | Editor: Aqwamit Torik
TribunMadura.com/Kuswanto Ferdian
Truk bermuatan tembakau Bojonegoro yang dibakar oleh ratusan masyarakat Kabupaten Pamekasan, Madura, Kamis (15/9/2022) sekitar pukul 03.30 WIB. 

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Kuswanto Ferdian 


TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Sebuah truk bermuatan tembakau Bojonegoro dibakar oleh ratusan masyarakat di Lapangan Desa Bulay, Kabupaten Pamekasan, Madura, Kamis (15/9/2022) sekitar pukul 03.30 WIB.


Truk bernopol S 8413 D itu dibakar di tengah Lapangan Desa Bulay, Kecamatan Galis, Kabupaten Pamekasan.


Sedangkan, sejumlah tumpukan tembakau kering juga ikut dibakar oleh sejumlah orang di tengah lapangan tersebut.

Baca juga: Persiapan Borneo FC Jelang Lawan Madura United, Ungkap Wajib 3 Poin Lawan Laskar Sape Kerab

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunMadura.com


Kasi Humas Polres Pamekasan, AKP Nining Dyah menjelaskan, sebuah truk bermuatan tembakau Jawa itu dikemudikan oleh AB.


Kata dia, Truk itu dibakar oleh sejumlah massa yang mengaku dari masyarakat petani.


Namun asal dan alamat sejumlah massa yang membakar Truk tersebut belum diketahui.


Penuturan AKP Nining, sebelum Truk itu dibakar, semula terdapat dua truk asal Bojonegoro yang mengangkut tembakau Jawa yang hendak dikirim ke Gudang milik HS di Desa Kopidi, Kecamatan Bluto, Kabupaten Sumenep.


Dua truk itu sekira pukul 02.30 WIB melewati pertigaan Jalan Raya Tambung, Kecamatan Pademawu, Kabupaten Pamekasan.


Setiba di jalan itu, seketika dua truk tersebut dihadang sekitar 200 orang yang mengaku dari masyarakat petani.


200 orang itu mengendarai 10 mobil Pikap yang belum diketahui dari mana asalnya.


"Saat penghadangan tersebut massa menaiki bak Truk sambil melihat tembakau yang diangkut mobil itu," kata AKP Nining Dyah kepada TribunMadura.com.


Saat dua Truk tersebut berhasil dihadang oleh ratusan massa itu, satu truk yang dikemudikan oleh SP diarahkan untuk balik kanan menuju ke Polres Pamekasan.


Dengan tujuan untuk mengamankan diri.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved