Berita Madura
Menyambut Hari Jadi Sumenep ke- 753, Ketua STKIP PGRI Sumenep Berharap Arya Wiraraja Baru
Adipati Pertama Sumenep yang diangkat pada tanggal 31 Oktober 1269 bernama Arya Wiraraja, salah satu tokoh penting
Penulis: Ali Hafidz Syahbana | Editor: Samsul Arifin
Laporan Wartawan TribunMadura.com, Ali Hafidz Syahbana
TRIBUNMADURA.COM, SUMENEP - Ketua STKIP PGRI Sumenep Dr. Asmoni berharap lahir sosok Arya Wiraraja baru dalam momentum Hari Jadi ke-753 Kabupaten Sumenep, Madura yang jatuh pada 31 Oktober 2022 mendatang.
Adipati Pertama Sumenep yang diangkat pada tanggal 31 Oktober 1269 bernama Arya Wiraraja, salah satu tokoh penting di balik berdirinya kerajaan Majapahit dan Mataram Islam.
Asmoni menjelaskan, Hari Jadi Sumenep ke- 753 ini ternyata bukan muda lagi jika dibandingkan Kabupaten/Kota lainnya yang ada di Indonesia.
Menurutnya, untuk mengambil hikmah dari usia Sumenep ke-753 ini, seharusnya harus lebih mapan dan lebih baik dibandingkan usia yang masih dibawah Sumenep.
"Harusnya muncul Arya Wiraraja - Arya Wiraraja baru yang berasal dari Sumenep dan berkontribusi bagi Bangsa dan Negara," kata Asmoni pada TribunMadura.com, Kamis (13/10/2022).
Menurutnya, peran penting Kabupaten Sumenep dalam mendukung tegaknya NKRI tidak bisa diragukan lagi. Sejarah kebesaran bangsa Indonesia, salah satunya karena berdirinya kerajaan Majapahit.
"Cikal bakal berdirinya Majapahit dan Mataram Islam yang banyak dibantu dan dipelopori dari orang-orang hebat dari Sumenep, ya sosok tokoh hebat luar biasa bernama Arya Wiraraja," paparnya.
Namun kata Asmoni, usia Sumenep yang sudah ke 753 ini dilihat dari beberapa hal sangat memprihatinkan.
"Jika dilihat dari angka kemiskinan, menilik data bahwa Kabupaten Sumenep ini tergolong urutan miskin ke tiga di Provinsi Jawa Timur," kritiknya.
Baca juga: Bupati Sumenep Achmad Fauzi Raih Juara Pertama Realisasi SHAT Mandiri Lintas Sektor UKM 2021
Maka lanjutnya, sebagai pimpipinan salah satu kampus pendidikan di ujung timur Madura ini pihaknya juga berharap bagaimana dunia pendidikan semakin sukses dan berkembang.
"Saat ini sudah saatnya Masyarakat Sumenep sukses dalam jenjang pendidikan, dan hari ini menjadi PR kita bersama mulai dari pendidikan pra sekolah, pendidkan dasar mauoun tingkatan pendidikan tingi," katanya.
Pihaknya menilai, dunia pendidikan saat ini masih jauh dari optimal dalam perkembangan dan kemajuan di jenjang pendidikan saat ini bila dibanding usia Sumenep ke - 753.
"Kalau kita persepsikan salah urus itu tidak mungkin, karena tidak ada prilaku menyimpang. Bahasa saya kurang optimal, kita melinatkan seluruh komponen dalam meningkatkan proses pendidikan di Sumenep. Maka peran serta dari seluruh aspek kita optimalkan, ada penyadaran betapa pentingnya itu pendidikan," pungkasnya.