Berita Madura
Petugas Lapas Narkotika Pamekasan dan WBP Kompak Bersih-Bersih, Antisipasi Penyakit DBD Musim Hujan
Bersih-bersih lingkungan Lapas Narkotika Pamekasan ini rutin dilakukan oleh warga binaan pemasyarakatan (WBP
Penulis: Kuswanto Ferdian | Editor: Samsul Arifin
Laporan Wartawan TribunMadura.com, Kuswanto Ferdian
TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Lapas Narkotika Kelas IIA Pamekasan, Madura bersih-bersih di lingkungan setempat, Rabu (14/12/2022).
Bersih-bersih lingkungan Lapas Narkotika Pamekasan ini rutin dilakukan oleh warga binaan pemasyarakatan (WBP) setempat bersama dengan petugas.
Itu dilakukan untuk kenyamanan maupun untuk mengurangi dampak dari lingkungan Lapas Narkotika Pamekasan yang kotor.
Ka. KPLP Lapas Narkotika Kelas IIA Pamekasan, Sidik Widiyanto mengatakan, kebersihan lingkungan mempunyai peranan yang penting dan tak terpisahkan dalam kehidupan manusia.
Kata dia, menjaga kebersihan lingkungan sama halnya menciptakan lingkungan yang sehat, bebas dari debu, sampah dan bau yang tidak sedap.
"Dengan Lingkungan yang sehat, kita tidak akan mudah terserang berbagai penyakit seperti malaria, demam berdarah, muntaber dan lainnya," kata Sidik Widiyanto.
Penuturan dia, kebersihan lingkungan Lapas Narkotika Pamekasan juga sangat berpengaruh terhadap keindahan, kenyamanan lingkungan yang nantinya bermuara pada kedamaian.
"Semua ini dapat kita raih dengan melakukan hal kecil dan sederhana, mulai dari menjaga kebersihan lingkungan di sekitar kita," ajaknya.
Menurut Sidik Widiyanto, bersih-bersih yang dilakukan WBP dan petugas Lapas Narkotika Pamekasan ini sesuai dengan instruksi dari Kalapas, mengingat rumput-rumput liar sudah mulai tumbuh dan sudah memasuki musim penghujan.
Sehingga perlu adanya pemotongan agar terlihat rapi, bersih, indah dan lingkungan jadi sehat.
Kata dia, WBP yang mengikuti bersih-bersih ini merupakan WBP yang telah dipercaya untuk menjadi tahanan pendamping (tamping) kebersihan melalui sidang Tim Pengamat Pemasyarakatan (TPP).
"Para WBP yang kami kerahkan dalam bersih-bersih ini telah memenuhi syarat menjadi tahanan pendamping melalui proses sidang TPP dan dengan pengawalan yang ketat sesuai dengan SOP yang berlaku," jelasnya.
Pihaknya berharap, melalui bersih-bersih ini dapat menimbulkan semangat perubahan pada diri WBP sebagai bentuk pengejawantahan revolusi mental yang didasarkan pada semangat pemasyarakatan dalam membangun kapasitas para pelanggar hukum agar menjadi pribadi yang lebih baik.
Sementara itu, Kalapas Narkotika Kelas IIA Pamekasan Yan Rusmanto menyampaikan terima kasih terhadap jajaran dan WBP yang terus berusaha menjaga kebersihan di lingkungan Lapas Narkotika Pamekasan.
"Terima kasih kepada petugas dan WBP yang telah berperan aktif dalam menjaga keindahan dan kebersihan lingkungan sekitar Lapas seperti kebersihan ruang kantor, lingkungan blok, kamar hunian dan halaman luar Lapas dan rumah dinas ini merupakan tanggungjawab kita bersama,” tutupnya.