Momen Warga NU Pamekasan Demo di tengah Tausiah Ustaz Hanan Attaqi, Ceramah Langsung Dihentikan

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Kuswanto Ferdian

TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Warga Nahdlatul Ulama (NU) Kabupaten Pamekasan, Madura yang tergabung dalam GP Ansor, Aswaja dan Banser demonstrasi di area Masjid Muttaqin, Jalan Bhayangkara, Desa Laden, kabupaten setempat, Minggu (12/2/2023) malam.

Kedatangan ratusan warga ini untuk menyampaikan penolakan dan ingin menghentikan acara Sharing Sessions bersama Ustaz Hannan Attaqi yang digelar oleh Majelis Millenial Kawan Surga Pamekasan di Masjid Muttaqin Pamekasan.

Ketua PC GP Ansor Pamekasan, Maltuful Anam mengatakan, demonstrasi yang dilakukan ini untuk membuktikan kepada masyarakat Pamekasan, dan kaum Nahdliyyin, bahwa warga NU tidak pernah berada di pihak orang yang menghina para nabi, yang menghina nabi Musa, dan yang menghina istri nabi.

Penilaian dia, tindakan penolakan dengan cara demonstrasi yang dilakukan pihaknya ini sudah tepat.

Pantauan di lokasi, saat demonstrasi itu berlangsung, Ustaz Hannan Attaqi sedang menyampaikan tausiah di hadapan ratusan masyarakat yang hadir di dalam masjid tersebut.

Baca juga: BERITA MADURA TERPOPULER Senin 13 Februari 2023, PCNU Pamekasan Tolak Kedatangan Ustaz Hanan Attaki

Sehingga tausiah yang disampaikan Ustaz Hannan Attaqi tak sampai selesai dan dihentikan oleh panitia penyelenggara.

"Kita hentikan pengajian Ustaz Hannan Attaqi di dalam, namun saya sangat kecewa sekali karena tidak diberikan kesempatan konferensi pers oleh panitia dan tidak diberi kesempatan untuk menjelaskan," kata Maltuful Anam.

Pria yang akrab disapa Ra Maltuf ini mengaku kecewa dengan panitia penyelenggara yang tidak menghormati penolakan dari PCNU Pamekasan yang menolak kedatangan Ustaz Hannan Attaqi ke Pamekasan.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.com

Pihaknya mengecam, jika di kemudian hari terdapat acara serupa yang mendatangkan Ustaz Hannan Attaqi, maka warga NU se Pamekasan akan kembali berdemonstrasi untuk menyampaikan penolakan.

"Karena posisi kita benar, posisi kita menolak kedatangan seseorang yang menghina nabi Musa, dan menghina istri Rasulullah," tegasnya.

"Ingat ketika nanti ada penceramah yang datang ke Pamekasan seperti Hannan Attaqi lagi, kita tidak akan memberikan ampun, siapa pun itu yang membekingi. Kita warga Nahdliyyin akan datang se Pamekasan," janjinya.