Berita Surabaya

Pengendara Siap-Siap, Tol Waru-Juanda Bakal Alami Kenaikan Tarif, Bakal Sesuai atau Tidak?

Ruas tol sepanjang 12,8 meter ini tidak lagi bertarif Rp 8.500 untuk Golongan I (mobil pribadi). Namun akan disesuaikan dengan laju inflasi.

Editor: Aqwamit Torik
TribunMadura.com/Faiq Nuraini
Suasana di Gerbang Tol Waru-Juanda (Wanda), Rabu (15/2/2023). Ruas tol sepanjang 12,8 KM ini akan berlaku penyesuaian tarif. Tarif golongan I saat ini Rp 8.500. 

TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Pengelola ruas Tol Waru-Juanda (Wanda) PT Citra Margatama Surabaya (CMS) akan menyesuaikan tarif.

Ruas tol sepanjang 12,8 meter ini tidak lagi bertarif Rp 8.500 untuk Golongan I (mobil pribadi). Namun akan disesuaikan dengan laju inflasi.

"Sejak 2020 belum ada penyesuaian tarif tol di kami. Yang jelas kenaikannya tidak sampai memberatkan masyarakat. Untuk besarannya nanti kami beri bocorannya. Tapi jangan sekarang," kata Manajer Operasional PT CMS Arif Fathoni, Rabu (15/2/2023).

Sesuai regulasi operasional jalan tol di bawah Kementerian PUPR, setiap dua tahun sekali akan dievaluasi untuk penyesuaian tarif. UU 2/2022 tentang jalan, besaran penyesuaian tarif menyesuaikan inflasi daerah masing-masing. Yakni Surabaya.

Baca juga: Kondisi Jalan Tol Surabaya-Sidoarjo Macet Total Imbas Harlah Satu Abad NU di GOR Sidoarjo

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunMadura.com

Arif Fathoni belum memberikan bocoran besaran penyesuaian tarif tol ini.

Begitu juga mulai kapan pemberlakuan tarif baru tersebut diberlakukan.

Dia hanya menyebut dalam waktu dekat. 

Apakah mulai Maret 2023? Kembali Arif belum bisa memastikan.

Saat ini masih terus disosialisasikan.

Baik melalui medsos.

Bahkan spanduk bertuliskan "Dalam waktu dekat, akan ada penyesuaian tarif di Tol Waru-Juanda," terpasang nyata di gerbang Tol Menanggal.  

Penyesuaian tarif tol itu nantinya menjadi semangat pengelola untuk makin meningkatkan layanan di tol tengah kota ini.

Tol yang menembus langsung gerbang Bandara Juanda ini juga selalu memenuhi standar pelayanan minimal. 

"Kami rutin memperbaiki setiap ruas jalan. Bahkan kami baru saja melakukan overlay jalan. Begitu juga 856 titik penerangan jalan kita sudah ganti LED. Ribuan lebih Surabaya dan Sidoarjo untuk kita gandeng dan berdayakan menjadi karyawan dan petugas handal kami," kata Arif. \

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved