Berita Madura

Gubernur Jatim Minta Pemkab Pamekasan Fasilitasi Pedagang Pasar Kolpajung Jual Beras Medium

Gubernur Jatim Khofifah mengatakan, beras yang dijual di Pasar Kolpajung ini lebih spesifik karena kategori premium.

Penulis: Kuswanto Ferdian | Editor: Aqwamit Torik
TribunMadura.com/Kuswanto Ferdian
Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa bersama Wakil Bupati Pamekasan, Fattah Jasin saat meninjau harga jual beras di Pasar Kolpajung, Kabupaten Pamekasan, Madura, Senin (3/4/2023). 

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Kuswanto Ferdian

TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Pedagang di Pasar Kolpajung, Kabupaten Pamekasan, Madura tidak menjual beras medium.

Ini diketahui setelah Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa meninjau harga penjualan bahan pokok di Pasar Kolpajung, Kabupaten Pamekasan, Madura, Senin (3/4/2023) pagi.

Khofifah mengatakan, beras yang dijual di Pasar Kolpajung ini lebih spesifik karena kategori premium.

Rerata, beras premium di Pasar Kolpajung tersebut harga terendah dijual Rp 11 ribu per Kg.

Sedangkan untuk harga tertinggi dijual Rp 12 ribu per Kg.

Baca juga: Gubernur Jatim Tinjau Harga Bahan Pokok di Pasar Kolpajung, Harga Daging di Pamekasan Murah

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunMadura.com

"Pasar Kolpajung ini berbeda dengan pasar lain yang menyiapkan penjualan dua jenis beras, yaitu medium dan premium," kata Khofifah saat ditemui di lokasi.

Selain itu, Khofifah juga mengecek langsung kualitas beras yang masih terbungkus karung di beberapa pedagang.

Pengamatan dia, kategori beras yang dijual di Pasar Kolpajung berstandar premium.

Saran dia, agar memberikan suplai yang luas dan keterjangkauan masyarakat untuk membeli, harusnya di pasar tersebut terdapat beras medium yang dijual pedagang.

Sehingga masyarakat punya pilihan mengenai daya beli beras medium, seperti pasar lain di Jawa Timur.

"Saya minta tolong pak Wakil Bupati di komunikasikan dengan Bulog dan Distributor, karena sekarang ini musim panen raya, musim panen raya beras medium kita berlimpah, tapi memang di pasar ini hanya disiapkan premium," pintanya.

Menurut Khofifah, berdasarkan hasil pantauaannya, beras premium di Pasar Kolpajung dijual sesuai harga eceran tertinggi (HET).
 
Ia meminta terhadap Pemkab Pamekasan agar pedagang Pasar Kolpajung difasilitasi penjualan beras medium.

Tujuannya agar tingkat keterjangkauan masyarakat bisa mendekatkan dari suplai beras yang ada di pasaran.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved