Berita Bojonegoro

Sopir Diduga Ngantuk, Bus Hantam Warung dan Rumah Warga Bojonegoro, Pemilik Warung Mengaku Kaget

Pemilik rumah yang rusak ditabrak bus, Munasri (43), mengatakan saat kejadian laka tunggal tersebut dirinya sedang masak di dapur.

Penulis: Mohammad Sudarsono | Editor: Ficca Ayu
TribunMadura.com/Mochamad Sudarsono
Bus tabrak rumah dan warung warga di Jalan Raya Tuban Bojonegoro, tepatnya di Desa Banjarsari, Kecamatan Trucuk, Rabu (10/5/2023). 

TRIBUNMADURA.COM, BOJONEGORO - Bus pariwisata mengalami kecelakaan tunggal saat melintas di Jalan Raya Tuban Bojonegoro, tepatnya di Desa Banjarsari, Kecamatan Trucuk, Rabu (10/5/2023) dini hari. 

Kecelakaan diduga karena sopir mengantuk saat mengemudikan bus tersebut.

Akibatnya, kendaraan umum itu menabrak warung dan rumah warga di sekitar lokasi. 

Pemilik rumah yang rusak ditabrak bus, Munasri (43), mengatakan saat kejadian laka tunggal tersebut dirinya sedang masak di dapur.

Baca juga: Dugaan Penyelewengan Dana Bansos Milik ODGJ di Sampang Belum Menemukan Titik Terang

Baca juga: Kemendes PDTT RI Nilai Pamekasan Jadi Kabupaten Paling Maju di Madura, Ada Banyak Indikatornya

Tiba-tiba ia mendengar suara gemuruh dan memutuskan keluar rumah, untuk melihat apa yang terjadi.

Munasri mengaku syok dan kaget setelah melihat warungnya rata dengan tanah, sedangkan rumahnya di bagian depan rusak akibat ditabrak oleh bus. 

"Belum ada kesepakatan dengan pihak bus, ia berharap bangunannya yang rusak bisa dibangun seperti semula," pintanya. 

Berdasarkan informasi di Tempat Kejadian Perkara (TKP), bus baru saja menurunkan peziarah di Kecamatan Singgahan, Tuban.

Baca juga: Welcome, Madura United Datangkan Koko Ari Araya dari Persebaya, Diingkan Pelatih Maouricio Souza

Baca juga: Ganjar Pranowo Sowan ke Habib Luthfi bin Yahya, Obati Kerinduan Lama Tak Bertemu

Kemudian melaju dari arah utara ke selatan atau kembali ke garasi. 

Namun saat sampai di TKP, diduga sopir cadangan yang membawa bus tersebut mengantuk hingga oleng menabrak rumah beserta warung milik warga. 

"Bus dalam keadaan kosong tanpa penumpang, kini sudah dievakuasi ke Kantor Satlantas Polres Bojonegoro untuk pemeriksaan lebih lanjut," kata Kanit Penegakkan Hukum (Gakkum) Satlantas Polres Bojonegoro, IPDA Imam Wahyudi.

Baca Berita Madura lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.com

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved