Berita Probolinggo

2 Rumah di Kota Probolinggo Dibobol Maling saat Ditinggal Pemilik Bekerja, Aksi Terekam Kamera CCTV

Kasus pembobolan dua rumah kali pertama diketahui seorang warga setempat, Ahmad Juri (38). 

Penulis: Danendra Kusuma | Editor: Ficca Ayu
TribunMadura.com/Danendra Kusuma
Dua unit rumah di Jalan Letjen Sutoyo, Kelurahan Tisnonegaran, Kecamatan Kanigaran, Kota Probolinggo, dibobol maling pada siang bolong. 

TRIBUNMADURA.COM, PROBOLINGGO - Sebanyak dua unit rumah di Jalan Letjen Sutoyo, Kelurahan Tisnonegaran, Kecamatan Kanigaran, Kota Probolinggo, dibobol maling pada siang bolong. 

Aksi pembobolan ini terekam kamera CCTV yang terpasang di rumah tersebut. 

Kasus pembobolan dua rumah kali pertama diketahui seorang warga setempat, Ahmad Juri (38). 

Ahmad Juri bercerita, pelaku melancarkan aksinya di siang bolong, Sabtu (3/6/2023) sekira pukul 10.00 WIB. 

Beberapa waktu berselang, ponsel Ahmad berdering lantaran mendapat telepon dari tetangganya, Hanggoro Adi Tiyoso

Ahmad lantas menerima telepon Hanggoro.

Baca juga: Identitas Kelima Korban Penganiayaan di Bangkalan, Kapolres Sebut Ada Korban Lain Dibawa ke Surabaya

"Pak Hanggoro bilang ada orang tak dikenal masuk rumahnya. Dia mengetahuinya lewat rekaman CCTV rumah yang dapat diakses dengan ponsel pribadinya. Pak Hanggoro kemudian meminta saya untuk mengeceknya," kata Ahmad, Minggu (4/6/2023). 

Ahmad pun bergegas mengajak warga lain guna menilik rumah Hanggoro. 

Dia tak mengecek seorang diri sebab khawatir jika pelaku masih ada di dalam rumah. 

"Kami mengecek bersama-sama ke dalam rumah pak Hanggoro. Tralis pintu depan rumah pak Hanggoro dirusak pelaku. Ada bekas congkelan linggis. Selain itu, salah satu kamar sudah berantakan," terangnya. 

Mendapati hal itu, Ahmad kembali menelepon Hanggoro. 

Dalam percapakannya, Hanggoro meneruskan informasi jika pelaku juga mematikan CCTV dengan mencabut kabel power. 

"Pak Hanggoro turut berkata ada laptop di meja dekat kamar. Namun, saat kami di dalam rumah laptop itu sudah tidak ada. Diduga pelaku menggondol laptop tersebut. Rumah pak Hanggoro memang sepi. Dia bekerja di Surabaya," ucapnya. 

Di tembok pembatas rumah Hanggoro, ditemukan tangga lipat. Ditengarai, tangga lipat itu digunakan pelaku untuk membobol rumah yang bersebelahan dengan rumah Hanggoro.

Baca juga: Ojek Pangkalan Cekcok dengan Ojek Online Akibat Zonasi Terminal Osowilangun, Kini Berakhir Damai

Rumah tersebut milik Luki Arta (29). Para warga berinisiatif menghubungi Luki guna memastikannya. 

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved