Kecelakaan Lalu Lintas

Kecelakaan Maut Bus Tujuan Madura, Hantam Truk Ekspedisi di Tol Surabaya-Mojokerto, 1 Tewas

Bus bernopol B-7293-VGA berisi 33 orang, termasuk seorang sopir. Tujuh orang diantaranya luka-luka, yakni enam orang luka berat,

Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Samsul Arifin
istimewa/TribunMadura.com
Saat anggota Satuan PJR Ditlantas Polda Jatim dan petugas medis berupaya mengevakuasi korban, insiden bus angkutan 'PO Hariyanto' menabrak truk ekspedisi bermuatan paket barang hingga menewaskan satu orang, di Tol Surabaya-Mojokerto KM 720 jalur B, Kamis (22/6/2023) dini hari. 

TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Akhirnya terungkap kronologi bus angkutan 'PO Hariyanto' menabrak truk ekspedisi bermuatan paket barang hingga menewaskan satu orang, di Tol Surabaya-Mojokerto KM 720 jalur B, Kamis (22/6/2023) dini hari. 

Bus bernopol B-7293-VGA berisi 33 orang, termasuk seorang sopir. Tujuh orang diantaranya luka-luka, yakni enam orang luka berat, seorang luka ringan. Sedangkan, terdapat seorang penumpang meninggal dunia. 

"Korban yang dirawat ada di RS Petrokimia 3 orang luka berat. Kemudian RS Anwar Medika, 1 korban meninggal dunia, dan RS Citra Medika 3 korban luka berat, lalu 1 luka ringan," ujar Kanit PJR Jatim III Ditlantas Polda Jatim AKP Imam Sayfudin Rodji saat dihubungi TribunJatim.com, Kamis (22/6/2023). 

Imam menerangkan, bus angkutan tersebut berasal dari Jakarta dengan tujuan Madura, dengan melaju di lajur lambat dalam kecepatan tinggi. 

Setibanya di KM 720, bus menabrak bagian belakang 'pantat' truk Hino bernopol BM-8809-FU bermuatan paket ekspedisi seberat 13 ton yang melaju di depannya, hingga ringsek. 

Baca juga: BREAKING NEWS : Kecelakaan di Sumenep Truk Vs Truk Jalur Pamekasan-Sumenep Terganggu

Informasi lengkap dan menarik lainnya Berita Madura hanya di GoogleNews TribunMadura.com

"Posisi akhir bus berada di jalur lambat menghadap ke timur dan truk terperosok di bahu jalan," katanya. 

Berdasarkan analisis hasil olah TKP dan mendengarkan keterangan saksi. Imam menduga, kecelakaan tersebut disebabkan karena sopir bus mengemudi dalam keadaan mengantuk. 

"Kecelakaan terjadi diduga pengemudi bus mengantuk," pungkasnya. 

Identitas para sopir kendaraan yang terlibat kecelakaan. Truck Hino bernopol BM-8809-FU. Pengemudi Edi Riyanto (34) warga Rembang, Jateng, dan kernetnya, Supatno (45) warga Lampung Utara, dinyatakan sehat. 

Bus Hariyanto bernopol B-7293-VGA. Pengemudi, Bimo Yudho (32) warga Sidoarjo, termasuk 24 orang penumpang lainnya, juga dinyatakan selamat. 

Sedangkan delapan orang korban luka dan meninggal dunia. Diantaranya, usuri (39) warga Subang, dinyatakan meninggal dunia. 

Sehrotul Umami (33) warga Subang, mengalami luka berat, patah kaki kiri. 

SF (3) warga Subang, mengalami luka berat, patah kaki kanan. 

SM (9) warga Subang, mengalami luka berat, luka robek di pelipis. 

Fadholi (47) warga Bangkalan, mengalami luka ringan, kepala memar.

Nahdia (45) warga Bangkalan, mengalami luka berat, patah tulang lengan. 

Marsulam (42) warga Jakarta Timur, mengalami luka berat, luka sobek di kepala. 


Uswatun Hasanah (32) warga Jakarta Timur, mengalami luka berat, luka sobek di kepala.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved