Berita Internasional
Hukuman Mengerikan Diberikan Ayah ke Anaknya di China, Anak Ketakutan, Peringatan Tetangga Diabaikan
Ayah yang bertelanjang dada itu mencengkeram pergelangan kaki putrinya dan memegang kepalanya lebih dulu dari jendela
TRIBUNMADURA.COM - Ayah berikan hukuman mengerikan kepada anak perempuannya.
Hukuman itu diberikan karena anaknya kencing di kamar tidur.
Anak yang menerima hukuman itu lantas berteriak dan berulang kali memohon ke ayahnya.
Diketahui peristiwa ini terjadi tepatnya di Provinsi Liaoning China dengan tega menghukum anak perempuannya yang kencing di kamar tidur.
Baca juga: Inilah Kronologi Pria Aniaya Kedua Orang Tuanya di Sampang, Sempat Mengamuk Hingga Masuk Masjid
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.com
Dalam sebuah video, terekam ayah yang sedang menggantung anaknya dengan posisi terbalik dari jendela kamarnya di lantai atas.
Ayah yang bertelanjang dada itu mencengkeram pergelangan kaki putrinya dan memegang kepalanya lebih dulu dari jendela saat gadis kecil itu mencengkeram dinding bangungan.
Ia marah putrinya dan terus berkata dengan nada tinggi.
"Aku bertanya kepadamu, mengapa kamu tidak pergi ke toilet untuk buang air kecil? Bisakah kamu buang air kecil saat berjalan di sekitar rumah? Apakah kamu buang air kecil di kamar?" kata ayah itu.
Sang anak berteriak kesakitan dan ketakutan, "Ayah! Ayah!".
Gadis kecil itu terulang kali memohon pada ayahnya agar ia diturunkan dari posisi yang mengancam keselamatannya itu.
"Ayah, aku ingin pipis," kata anak itu ketakutan.
"Diam!" teriak ayah itu ketika anaknya terus menangis dan panik.
Video berdurasi sekitar dua menit itu direkam oleh seorang tetangga yang sebelumnya telah meminta pria itu untuk menurunkan anaknya.
Wanita paruh baya itu berteriak agar tetangganya berhenti menghukum putrinya.
Laut China Selatan Panas, Kapal Perusak Amerika Diusir Militer China, Bakal Berdampak ke Indonesia? |
![]() |
---|
Prabowo Sudah Siapkan 1 Pulau Khusus di Indonesia untuk Pengobatan 2 Ribu Warga Gaza |
![]() |
---|
L20 Summit 2025, Ketua Umum SP IMPPI Suarakan Kepentingan Pekerja Informal: Hapus Diskriminasi Kerja |
![]() |
---|
Peluang Eks Marinir Satria Arta Pulang ke Indonesia dan Jadi WNI Lagi Terbuka Asalkan Masuk Penjara |
![]() |
---|
Konflik Perbatasan Thailand-Kamboja Makin Memanas, Akankah Merembet ke Indonesia? |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.