Berita Madura
Ada 102 Lembaga Sekolah di Sampang Tanpa Sosok Kepsek, Kegiatan Belajar Mengajar Terus Berjalan
Kekosongan Kepsek terjadi secara bergilir, faktornya dikarenakan purna tugas dan ada juga yang meninggal
Penulis: Hanggara Pratama | Editor: Samsul Arifin
Laporan Wartawan TribunMadura.com, Hanggara Pratama
TRIBUNMADURA.COM, SAMPANG - Sebanyak 102 lembaga sekolah di bawah naungan Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Sampang, Madura dibiarkan tanpa sosok Kepala Sekolah sejak 2022 hingga 2023.
Kekosongan Kepsek terjadi secara bergilir, faktornya dikarenakan purna tugas dan ada juga yang meninggal.
Namun, jalannya Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) di seratus lebih lembaga tersebut harus tetap berjalan melihat nasib para peserta didik.
Kepala Disdik Sampang, Edi Subinto mengatakan bahwa pengisian kekosongan jabatan kepala sekolah di wilayah kerjanya saat ini masih dalam proses.
Untuk mengisi jabatan perlu koordinasi dengan pemerintah pusat, sebab ada persyaratan yang dirubah, alias transisi untuk menentukan kepala sekolah.
Baca juga: Alun-alun Tronojoyo Sampang Jadi Sarang Pencurian, 3 Orang Ngaku Pinjam Bawa Lari Motor Warga
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.com
"Sebelumnya itu calon kepala sekolah harus mengikuti kegiatan Diklat Cakep, sedangkan kegiatan Diklat Cakep mulai tahun kemarin ditiadakan, jadi saat ini masih proses di guru penggerak," ujarnya.
Adapun guru penggerak di Sampang ada sekitar 30 orang, artinya masih jauh untuk memenuhi kursi jabatan kepala sekolah yang kosong.
Apalagi mereka belum bisa dipastikan apakah guru penggerak semuanya akan berproses ke kepala sekolah.
"Proses untuk memenuhi Kepsek terus berjalan dan nantinya akan terpenuhi" pungkasnya.
Gubernur Khofifah Bangun Sembilan Dermaga di Madura, Formad: Bentuk Komitmen Kuat Bangun Pulau Garam |
![]() |
---|
Transportasi Murah Meriah Trans Jatim Surabaya-Madura, Bayar Rp 5 Ribu Bisa Nikmati Fasilitas Nyaman |
![]() |
---|
Sudah Ada TransJatim, Warga Madura Ternyata Masih Suka Naik Bus Rute Jauh |
![]() |
---|
Kronologi Meninggalnya Warga Madura di Gurun Pasir saat Ingin Naik Haji Secara Ilegal |
![]() |
---|
Kunjungi Kangean, Kementerian Kelautan dan Perikanan Survei Budidaya Lobster Milik PT Balad Grup |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.