Kecelakaan Maut di Pacet
Sopir Truk Tangki Air Maut di Pacet Terancam Jadi Tersangka, Lalai saat Berkendara
Pengemudi truk asal Tambakmayor Baru Timur, Kelurahan/ Kecamatan Asemrowo, Kota Surabaya itu diduga lalai
Penulis: Mohammad Romadoni | Editor: Samsul Arifin
TRIBUNMADURA.COM, MOJOKERTO - Anton Dwi Aryatama (23) warga Surabaya terancam jadi tersangka kasus kecelakaan, usai truk tangki air yang dikendarainya menabrak pengunjung karnaval di jalan turunan Simpang Tiga Karlina, Desa Sajen, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto.
Pengemudi truk asal Tambakmayor Baru Timur, Kelurahan/ Kecamatan Asemrowo, Kota Surabaya itu diduga lalai saat mengemudikan kendaraan sehingga menyebabkan fatalitas kecelakaan yang merengut dua korban meninggal dan belasan korban luka-luka.
Sopir truk berpotensi menjadi tersangka itu diungkapkan Kapolres Mojokerto, AKBP Wahyudi usai petugas melakukan Olah TKP di lokasi kejadian kecelakaan.
Kapolres Wahyudi menegaskan kasus kecelakaan menonjol yang merengut korban jiwa akan diusut tuntas.
"Kita berkomitmen segera menuntaskan kejadian ini dengan proses secara hukum," jelasnya, Kamis (24/8/2023) dini hari.
Baca juga: Update Jumlah Korban Kecelakaan Maut di Pacet, 5 Orang Diperbolehkan Pulang, 8 Masih di Rumah Sakit
Informasi lengkap dan menarik Berita Kecelakaan Maut di Pacet lainnya di Googlenews TribunMadura.com
Polisi kini masih terus melakukan pemeriksaan terhadap sopir truk di Polsek Pacet.
"Nanti kita akan dalami tentunya ada proses lebih lanjut. Ini kita masih menggali keterangan dari tersangka (Sopir truk) dan keterangan saksi-saksi yang ada di sekitar TKP," ucap Wahyudi.
Ia mengatakan dalam penyelidikan kasus kecelakaan pihaknya akan melibatkan tim ahli (Dishub) untuk memeriksa kelayakan truk tangki termasuk kondisi sistem pengereman kendaraan tersebut.
Apalagi hasil olah TKP sementara ditemukan fakta, persneling truk berada di posisi gigi 2 saat kendaraan muatan air itu melewati jalan turunan tajam.
Polisi juga tidak menemukan bekas pengereman di lokasi kejadian kecelakaan.
"Kita akan memanggil ahli untuk pengecekan kendaraan truk itu. Jadi kalau dilihat sementara itu berada di gigi 2. Menurut kami dari pihak Kepolisian dengan muatan seperti itu dan kemiringan jalan seharusnya berada di gigi 1," bebernya.
Menurut Wahyudi, nantinya hasil kajian dari penyidik Satlantas bersama tim ahli akan digunakan sebagai asumsi dan memperkuat alat bukti terkait penyebab terjadinya fatalitas kecelakaan yang diduga karena faktor manusia.
"Jadi kalau dilihat sementara itu berada diposisi gigi 2. Kita akan dalami kenapa dia (Sopir truk) seperti itu, karena seharusnya berada di gigi 1 saat di turunan tajam. Nah itu akan kita dalami, tentunya saja akan kita kaitkan dengan persangkaan pasal yang akan diterapkan," pungkasnya.
Seperti yang diketahui, truk tangki air Graha Tirta Nopol S 9085 OP mengalami rem blong dan menabrak pengunjung karnaval di jalan turunan Karlina, Kecamtan Pacet, Kabupaten Mojokerto, pada Kamis (24/8/2023) sekitar pukul 17.45 WIB.
Dua korban meninggal yakni pengunjung karnaval atas nama Anastasya (19) warga Desa Tempuran, Kecamatan Pungging yang merupakan pengendara motor Honda Beat S 5339 HBC. Dan Maria Ulfa (39) warga Desa Kalen, Kecamatan Dlanggu pengendara motor Beat S 6762 NAR.
Sedangkan, pengunjung karnaval 13 orang mengalami luka berat dan luka ringan. Korban dievakuasi ke Puskesmas Pacet dan RS Sumberglagah.
Running News
TribunBreakingNews
Kecelakaan Maut di Pacet
sopir
Truk Tangki Air
Polres Mojokerto
Pacet
TribunMadura.com
Tribun Madura
Terungkap Pengakuan Sopir Truk saat Detik-detik Kecelakaan Maut Tabrak Pengunjung Karnaval di Pacet |
![]() |
---|
Update Jumlah Korban Kecelakaan Maut di Pacet, 5 Orang Diperbolehkan Pulang, 8 Masih di Rumah Sakit |
![]() |
---|
Detik-detik Truk Tangki Air Alami Rem Blong Tabrak Pengunjung saat Saksikan Karnaval di Pacet |
![]() |
---|
Puluhan Pengunjung Karnaval Jadi Korban Akibat Kecelakaan Truk Tangki di Pacet, Dua Orang Meninggal |
![]() |
---|
BREAKING NEWS - Truk Tangki Rem Blong Tabrak Kerumunan Karnaval di Pacet Mojokerto, Dua Tewas |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.