Mantan Hadiri Pernikahan Pakai Baju Pengantin, ‘Bak Jemput Mempelai Wanita’, Calon Suami Galau

TRIBUNMADURA.COM - Belakangan ini video yang menyoroti acara pernikahan beredar luas dan viral di media sosial.

Dalam unggahan itu, mantan mempelai wanita menghadiri pernikahan.

Tak sampai di situ saja, mantan kekasih ini juga mengenakan baju pengantin senada dengan calon suami.

Banyak orang berspekulasi bahwa si mantan seolah-olah sedang menjemput mempelai wanita.

Lantas, seperti apa kisahnya?

Informasi berita menarik lainnya di Google News TribunMadura.com

Dilansir Sanook pada 9 Januari 2024, media sosial China ramai membahas tentang seorang pria di provinsi Heilongjiang, China.

Saat kerabat dan sahabat hadir di hotel untuk memberkati pasangan tersebut, kejadian tak terduga terjadi saat mantan kekasih mempelai wanita muncul.

Alih-alih diam-diam datang menemui orang yang pernah dicintainya, pria ini malah muncul di depan umum dan lantang.

Manusia mana yang sanggup menghadapi situasi seperti ini?

Jika pihak lain datang untuk memberi berkah, meski tidak bahagia, mempelai pria akan tetap memperlakukan mantan kekasih istrinya dengan sopan.

Namun ketika sang mantan datang menimbulkan masalah, siapa yang dapat menahannya?

Saat mantan kekasih mempelai wanita membuat keributan di lantai bawah, banyak tamu lain yang juga keluar.

Melihat mantan kekasih pengantin wanita juga mengenakan baju pengantin, semua orang langsung paham kalau pria ini sepertinya sudah bersiap.

Baca juga: Pengantin Wanita Nyesal Dijodohkan Orangtua, Tak Henti Nangis saat Nikah, Pasangan Janji: Bahagiakan

Pertengkaran mantan kekasih dan calon pengantin pria kian sengit.

Ketika kedua orang tersebut terlihat hendak saling melakukan kekerasan fisik, sang mempelai wanita segera berlari keluar dan berdiri di antara mereka berdua, meminta kedua belah pihak untuk tenang agar bisa berbicara.

Ketika mempelai pria melihat mempelai wanita membela mantannya seperti itu, kemarahannya mencapai puncaknya.

Tanpa ragu, ia pun bergegas menghajar mantan kekasih sang mempelai wanita.

Pada akhirnya, keduanya bertengkar, dan kerabat serta teman harus buru-buru memisahkan keduanya.

Menyaksikan adegan kisruh tersebut, sang mempelai wanita mengungkapkan bahwa kedua pria yang bertengkar seperti itu tidak ada hubungannya dengan dirinya.

Saat itu, beberapa kerabat dan teman membujuk mereka untuk berhenti berkelahi.

Kedua pria itu akhirnya sepakat untuk menyerahkan keputusan kepada pengantin wanita untuk memilih.

Pengantin pria menoleh untuk melihat pengantin wanita, secercah harapan terlihat di matanya.

Ia yakin bahwa pernikahan keduanya telah disetujui oleh kedua orang tuanya, dan pengantin yang dipilih adalah dirinya.

Namun hasilnya di luar imajinasi mereka yang hadir.

Alih-alih berjalan bersama pengantin pria, pengantin wanita memilih mantan kekasihnya, dan setelah mengatakan itu, dia masuk ke mobilnya.

Baca juga: Nasib Pengantin Pria Gagal Nikah Gegara Pinjol, Dilabrak Calon Istri H-1 Acara, Penghinaan

Pengantin pria tidak bisa menerima kenyataan dan ingin buru-buru menarik pengantin wanita kembali, tapi sang mantan kekasih menghentikannya dan memarahinya di depan semua orang.

"Jika kamu sudah memberinya hak untuk mengambil keputusan, jangan menyebabkan masalah," kata mantan kekasih mempelai wanita.

Meski pernyataan tersebut agak kasar, namun mempelai pria tidak bisa membantahnya.

Ketika mantan kekasih mempelai wanita mencoba pergi, mempelai pria berlari di depan mobil, menghalangi jalan pasangan tersebut.

Namun mantan kekasih pengantin wanita itu menjadi sangat sombong, bahkan langsung mengancam jika tidak menyingkir, ia akan memukuli pengantin pria.

Melihat keduanya bertingkah berlebihan, sejumlah besar kerabat dan teman mempelai pria berdiri di depan mobil.

Melihat situasi seperti itu, sang pengantin wanita turun dari mobil mantan kekasihnya dan membuka jalan mobil tersebut untuk pergi.

Para tamu yang berada di lokasi kejadian mengambil gambar adegan ini dan mempostingnya secara online, langsung menarik perhatian banyak netizen.

"Situasi nyata yang hanya terjadi di TV juga terjadi di kehidupan nyata. Pengantin wanita ini sudah keterlaluan. Kalau dia masih punya perasaan pada mantannya, kenapa dia membuat orang lain menderita seperti itu?"

"Sungguh memilukan, tapi tak perlu mempertahankan orang seperti itu. Jika kau berusaha mempertahankannya, masalah akan cepat muncul. Lebih baik cepat lupakan."

“Saya merasa kasihan pada pengantin pria dan keluarganya. Kedua orang itu tidak punya wajah lagi.”

Tak hanya di China, pernikahan gagal juga terjadi di Indonesia.

seorang pengantin wanita berkali-kali menolak menikah di sebuah pemberkatan.

Penolakan itu lantas membuat pernikahan batal.

Kini, dia diminta ganti rugi oleh pihak keluarga mempelai pria.

Lantas, seperti apa kronologi pernikahan batal tersebut?

Apa alasan sang pengantin wanita menolak pernikahan meski sudah di depan pendeta?

Dunia media sosial digaduhkan dengan huru-hara pernikahan.

Salah satu pengunggah, Fitra Dame Silitonga, membagikan momen tersebut di Facebook.

Dalam keterangannya, kejadian itu berlangsung di Kecamatan Sipahutar, Tapanuli Utara, Sumatera Utara, Kamis (30/11/2023).

Pernikahan itu dimaksudkan untuk mempersatukan pengantin pria, Darman Limbong, dan pengantin wanita, Natalia Nainggolan.

Seluruh tamu undangan dan keluarga telah berada di gereja. 

Namun, tak disangka, Natalia Nainggolan menjawab tidak mencintai calon suaminya di hadapan pendeta.

Pihak keluarga dan pengunjung yang berada di gereja sempat terkejut mendengar jawaban tersebut. 

Pendeta pun kembali mengulang pertanyaan yang sama sampai tiga kali.

Tetapi, mempelai wanita bersikukuh menjawab tidak mencintai pengantin pria. 

"Tidak," jawab Natalia tiga kali ke pendeta.

Sontak, suasana mendadak jadi riuh. 

Baca juga: Nestapa Pengantin Wanita Batal Nikah Akibat Pujaan Hati Akhiri Hidup, Kisah Masa Lalu Terungkap

Sebagian yang hadir di gereja langsung berdiri seolah tidak percaya dengan jawaban mempelai wanita.

Hal itu telah dikonfirmasi oleh Pendeta Binton Simanjuntak, Jumat (1/12/2023).

Pernikahan yang dilangsungkan di Gereja HKI Siparendean, Sipahutar, Tapanuli Utara ini berakhir dihentikan sang pendeta.

Pendeta Binton Simanjuntak mengatakan pernikahan bersifat sakral, sehingga dirinya tak mau melanjutkan pemberkatan tersebut.

"Saya sebagai pendeta tidak berani melanjutkan pemberkatan pernikahan," ujar Pendeta Binton Simanjuntak kepada Tribun-Medan.com, Jumat (1/12/2023).

Selanjutnya, ia menjelaskan secara detail alasan pembatalan pemberkatan pernikahan tersebut.

Tiga kali ditanya, mempelai perempuan tetap menjawab, dirinya tak mencintai mempelai laki-laki tersebut.

"Alasannya sudah pasti bahwa perempuan itu tidak mencintai laki-lakinya dan tidak ada unsur yang lain," ungkapnya.

"Pertanyaan pendeta begitu jelas, saya bertanya sampai tiga kali apakah engkau mencintai dan menyayangi calon suamimu Sudarman Limbong? Tidak. Sampai tiga kali," tuturnya.

Selanjutnya, ia menyampaikan perihal perkenalan kedua mempelai yang masih seumur jagung.

Bahkan, hal itu ia tanyakan juga kepada mempelai saat acara pernikahan di dalam gereja.

Mempelai laki-laki mengakui dirinya berteman dengan mempelai perempuan masih tiga bulan.

"Baru yang kedua, terkait informasi yang kita dapat bahwa perempuan dan laki-laki ini hanya pertemuan melalui katakanlah perjodohan hanya 3 bulan. Jadi itu langsung saya yang tanya di depan gereja di acara kebaktian, sudah berapa lama kau berteman dengan boru Nainggolan? 3 bulan amang, dan itu diakui Darman," sambungnya.

Sementara itu, kabar burung yang beredar di media sosial, Natalia Nainggolan diduga belum move on dari mantan kekasih.

Pasalnya, hubungan dia dan kekasih tak direstui oleh orangtuanya.

Sang ibu bahkan memberitahukan teman kekasihnya agar tak mendekati putrinya.

Baca juga: Istri Curhat Dituduh Hamil Sebelum Nikah, Usia Janin 4 Minggu tapi Baru Nikah 2 Minggu, Kok Bisa?

Natalia pun dijodohkan oleh Darman lantaran dianggap baik dan memiliki pekerjaan tetap.

Kendati demikian, Natalia tetap menyetujui perjodohan karena khawatir kondisi ayahnya semakin parah akibat stroke.

"Mulai sian marhori-hori dinding sahat tu martumpol dioloi borua i do, alai tingki naeng dipasu-pasu didok ibanama (borunai) mangalusi amang Panditai, 'naso adong holongna tu baoa i siala ingkon tu donganna hian do ibana na ingkon saut. Borua i P3K do di RS Tarutung jala baoai pe guru P3K do di Sipahutar," demikian sumber Tribun-Medan.com.

(Dari awal pembicaraan pernikahan, membicarakan pesta adat,mahar, sampai pertunangan diiyakan calon mempelai wanita (Natalia Nainggolan) itu, tapi saat akan pemberkatan pernikahan di gereja, dia menjawab di hadapan pendeta, tidak cinta pada pria itu. Jadi dia mencintai dan ingin sama pacarnya satu kerjaan sama-sama P3K di RS Tarutung). 

Akibat gagalnya pernikahan, pihak pengantin pria meminta pertanggungjawaban kepada keluarga Natalia.

Pasalnya, keluarga Darman Limbong telah menyerahkan mahar dan menyiapkan semuanya untuk pelaksanaan acara adat.

Para tamu undangan dari luar daerah telah berdatangan.

Tenda-tenda didirikan, kursi disusun rapi, dan hidangan untuk ratusan tamu disediakan oleh keluarga Darman Limbong.

Kabar yang beredar, awalnya keluarga Darman Limbong meminta ganti rugi sebesar Rp 104 juta.

Nominal itu terdiri atas mahar pernikahan sebesar Rp 30 juta, biaya makanan, serta biaya lainnya yang telah dikeluarkan pihak mempelai pria sejak tahapan awal proses pernikahan.

Setelah berembuk, akhirnya kedua belah pihak sepakat di angka Rp 60 juta.

Hingga berita ini diterbitkan Tribunmedan.com (TribunMadura.com Network) masih mencoba konfirmasi pihak terkait dalam kejadian tersebut.

-------

Artikel ini telah tayang di TribunStyle.com

Berita Madura dan berita viral lainnya.