Berita Viral

Pilu Gadis Hampir Dirudapaksa 10 Remaja, Nangis Keluar dari Bangunan Kosong, ‘Pelaku Lihat Setan’

Seorang gadis hampir menjadi korban rudapaksa. Beruntung para pelaku melihat setan sehingga aksi itu gagal.

Editor: Mardianita Olga
Freepik.com
Ilustrasi gadis yang nyaris menjadi korban rudapaksa. Pelaku berjumlah 10 remaja laki-laki yang nekat membawa korban ke bangunan kosong. 

"Dua orang sempet ke sini minta api. Ditanya, 'Jang (Dek) kok kamu berani-beraninya main di situ, orang sekarang malam Jumat, di situ kan angker' biarin, saya orang sini, gak takut, begitu jawabannya," cerita Yuhdi kepada TribunnewsBogor.com, Senin (22/1/2024).

Setelah itu, dua remaja yang sempat meminjam korek api ini kembali ke area bangunan kosong tersebut untuk kembali bergabung dengan rekan-rekannya.

Baca juga: Bocah 17 Tahun Rudapaksa Gadis ABG di Sampang, Ulah Terkuak saat Ibu Korban Mengetahui Video di WA

Sebanyak 10 remaja laki-laki di Bogor hampir merudapaksa seorang gadis di sebuah bangunan angker. Niat mereka gagal gara-gara melihat setan.
Sebanyak 10 remaja laki-laki di Bogor hampir merudapaksa seorang gadis di sebuah bangunan angker. Niat mereka gagal gara-gara melihat setan. (TribunnewsBogor.com)

Setelah sekitar 20 menit kemudian, para remaja ini mendadak lari terbirit-birit ketakutan menjauhi bangunan terbengkalai itu.

Sontak Yuhdi dan istrinya pun ikut terkejut dan penasaran melihat gerombolan remaja itu yang berlarian.

"Ditanya, kenapa Jang pada lari? Takut, ada setan. Itu pas ditanya istri saya.

Ceweknya ditinggal, kita lihat dia jalan lagi nangis sambil benerin kerudungnya," kata Yuhdi.

Saat itu setelah ditanyai, Yuhdi dan istrinya baru mengetahui bahwa gadis ini diduga mau diperkosa oleh gerombolan remaja tersebut secara ramai-ramai.

Hal itu kemudian diinformasikan kepada pihak Linmas Desa Gunungputri sampai akhirnya 2 jam kemudian ke-10 remaja pelaku berhasil diamankan dan dibawa oleh petugas Linmas ke kantor desa.

Sementara di Sampang, Madura, pemuda nekat merudapaksa anak di bawah umur.

Sebelum melakukan aksinya, dia menyekap korban selama seminggu.

Wajah melas tersangka saat diperiksa tim penyidik Unit PPA Sat Reskrim Polres Sampang, Madura.
Wajah melas tersangka saat diperiksa tim penyidik Unit PPA Sat Reskrim Polres Sampang, Madura. (Istimewa)

Baca juga: Bak Tak Salah, Pelaku Rudapaksa Santai Ngerokok saat Digiring Polisi, ‘Sok Nyebut’ Ditanyai Tabiat

Ia adalah Nawab (22), pemuda asal Desa Baturasang, Kecamatan Tambelangan, Kabupaten Sampang, Madura.

Dia kalang kabut setelah terbangun dari tidur pulas karena sejumlah anggota polisi tiba-tiba berada di dalam kamarnya, Rabu (3/1/2023) sekitar 00.30 wib.

Kedatangan sejumlah anggota Satreskrim Polres Sampang merupakan upaya penggrebekan, sebab Nawab terlibat kasus rudapaksa anak di bawah umur.

Berdasarkan pemeriksaan tim penyidik, tersangka mengaku beberapa kali melakukan persetubuhan terhadap korban karena ingin mendapatkan kenikmatan.

Kapolres Sampang AKBP Siswantoro melalui Kasi Humas Polres Sampang Ipda Sujianto mengatakan bahwa, beberapa kali korban dirudapaksa oleh tersangka di sebuah rumah kosong di Kecamatan Tambalengan, Sampang.

Halaman
123
Sumber: TribunStyle.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved