Mobil PMK di Sumenep Mendadak Nyungsep ke Sawah saat Hendak Padamkan Kebakaran, Sopir Patah Tulang

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Ali Hafidz Syahbana

TRIBUNMADURA.COM, SUMENEP - Mobil pemadam kebakaran (Damkar) yang hendak bertugas memadamkan kebakaran di Desa Babbalan, Kecamatan Batuan Sumenep tiba-tiba terperosok ke sawah pada Senin (1/4/2024) malam.

Akibat dari peristiwa terperosoknya mobil tangki Damkar Sumenep itu, salah satu sopir mengalami pingsan sekitar 15 menit dan langsung ditangani dengan pertolongan pertama oleh tim.

"Iya benar, itu kejadiannya saat mau memadamkan terjadinya kebakaran di rumah warga Desa Babbalan Kecamatan Batuan."

"Namun, karena jalannya sempit dan mobil kedua itu akhirnya terperosok," terang Kepala Bidang (Kabid) Damkar Sumenep Sugianto saat dihubungi pada Selasa (2/4/2024).

Dengan pertolongan warga dan tim lanjutnya, juga ditarik menggunakan alat traktor mobil Damkar Sumenep tersebut selamat.

"Tidak ada korban jiwa, namun sopirnya mengalami patah tulang karena saat kejadian itu menahan."

"Karena tidak kuat akhirnya mengalami patah tulang, tapi sekarang Alhamdulillah sudah membaik," tutur Sugianto.

Sugianto mengaku, kebakaran itu terjadi semalam dan mobil damkar yang terperosok berhasil dievakuasi hari ini.

Ia mengaku, akses jalanan menuju ke lokasi sangat sempit dan licin di daerah tersebut.

"Kami menghadapi kesulitan karena jalur menuju lokasi kebakaran yang sangat sempit, ditambah lagi dengan kondisi jalanan yang licin karena hujan."

"Awalnya warga bilang mabil bisa masuk, tapi akhirnya tamah perswahan itu ambruk," tuturnya.

Meskipun mobil damkar terperosok ke dalam sawah lanjutnya, petugas tetap berusaha semaksimal mungkin untuk memadamkan api di rumah warga Desa Babbalan tersebut.

"Teman-teman berhasil membatasi dan mengendalikan kobaran api agar tidak merambat ke rumah-rumah lain di sekitarnya," katanya.

Ikuti berita seputar Sumenep