Mercon Meledak di Bangkalan
Olah TKP Ledakan Mercon di Bangkalan, Jibom Gegana Polda Jatim Menduga 1 Kg Bubuk Mesiu yang Meledak
Personel Penjinak Bom (Jibom) Gegana Satuan Brimob Polda Jatim menggelar sterilisasi pada titik ledakan mercon di sebuah rumah di Bangkalan
Penulis: Ahmad Faisol | Editor: Taufiq Rochman
Laporan Wartawan TribunMadura.com, Ahmad Faisol
TRIBUNMADURA.COM, BANGKALAN – Personel Penjinak Bom (Jibom) Gegana Satuan Brimob Polda Jatim menggelar sterilisasi pada titik ledakan mercon di sebuah rumah di Desa Sembilangan, Kecamatan Kota Bangkalan, Sabtu (20/4/2024).
Itu dilakukan sebagai langkah awal pihak kepolisian sebelum melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), tiga orang menjadi korban atas peristiwa ledakan mercon yang terjadi pada Jumat (19/4/2024) menjelang petang tersebut.
Setelah dapat dipastikan bahwa TKP sudah steril dari ledakan susulan atau benda-benda lain yang berpotensi menimbulkan terjadinya ledakan, giliran personel gabungan Labfor serta Ditreskrimum Polda Jatim memasuki titik lokasi ledakan untuk melakukan olah TKP.
Pantauan Tribun Madura di lokasi, polisi mengumpulkan belasan selongsong mercon tanpa bubuk mesiu.
Dari belasan selongsong mercon itu, dua di antaranya menjadi perhatian polisi karena ukurannya kurang lebih sebesar betis orang dewasa.
Satu buah mercon besar itu dimasukkan ke boks dan satu buah mercon lainnya dibiarkan di luar.
Sementara belasan selongsong mercon lainnya rata-rata berukuran sebesar lengan pria dewasa.
“Semua mercon yang kami kumpulkan belum ada serbuk mesiunya. Ini dugaan rekan-rekan jibom, bahan petasan (yang meledak) kurang lebih 1 Kg."
"Karena posisinya di dalam ruang berwujud selongsong mercon sehingga daya ledaknya sangat besar,” ungkap Kasat Reskrim Polres Bangkalan, AKP Heru Cahyo didampingi Kasat Samapta, AKP Buntoro.
Sebelumnya, rombongan personel Jibom Gegana Satuan Brimob Polda Jatim tiba di lokasi kejadian pada Jumat malam sekitar pukul 20.30 WIB.
Setelah sekitar 1,5 jam melakukan penyisiran, olah TKP terpaksa dihentikan. Selain suasana gelap karena malam, kondisi rumah yang sudah nyaris ambruk juga menjadi pertimbangan.
Selain meluluh lantahkan rumah, insiden meledaknya mercon itu juga menyebabkan satu korban meninggal dunia, berinisial SA (21).
Sementara dua korban lainnya ; RS (31) dan MT (26) menderita luka bakar dan dilarikan ke RSUD Syamrabu Bangkalan.
Korban meninggal dunia, SA dan korban luka bakar RS berstatus saudara kandung. Sementara korban MT berstatus saudara sepupu dari kedua korban SA dan RS.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.