Pilkada Serentak 2024, Ketua DPRD Sumenep Resmi Daftar Bacawabup ke PDI Perjuangan

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Ali Hafidz Syahbana

TRIBUNMADURA.COM, SUMENEP - KH Abdul Hamid Ali Munir secara resmi mendaftarkan diri sebagai Bacawabup Sumenep 2024 lewat PDI Perjuangan.

Ketua DPRD Sumenep Madura ini datang ke kantor DPC PDI Perjuangan Sumenep didampingi tokoh masyarakat, dan keluarganya pada Jumat (10/5/2024) pukul 13.15 WIB.

Atas niat baiknya ini kata Abdul Hamid Ali Munir, bukan tanpa alasan dan dasar. Namun, juga merupkan upayanya untuk mendapatkan rekomendasi dari partai berlambang moncong putih besutan Megawati Soekarno Putri.

"Saya sudah menghadap ke Pimpinan Provinsi Jawa Timur (DPW PKB Jatim) dan dapat arahan untuk mendaftar ke PDI Perjuangan," tutur Politisi DPC PKB Sumenep ini.

Yang jelas sebagai kader partai PKB di bawah kendali Muhaimin Iskandar katanya, atas dirinya mengajukan diri sebagai Bacawabup ke PDI Perjuangan sudah atas restu partai.

"Kami datang tidak serta merta, namun atas izin pimpinan kami diatas. Kami tidak ingin melangkahi dan istilahnya harus beretika sebagai kader partai," tegasnya.

Untuk diketahui, selain Abdul Hamid Ali Munir sebagai kader partai berlambang bola dikelilingi sembilan bintang besutan Abdur Rahman Wahid (GusDur) ini, ada Herman Dali Kusuma (Mantan Ketua DPRD Sumenep) dan Nur Fitriana Busyro Karim (Anggota DPRD Provinsi Jatim) juga mengajukan diri sebagai Bacawabup ke PDI Perjuangan.

"Saya mendaftar bukan kemauan sendiri, tapi atas dorongan banyak orang. Termasuk tokoh-tokoh masyarakat. Termasuk juga kiai-kiai yang saya sowani," tambahnya.

Ketua Desk Pilkada 2024 DPC PDI Perjuangan Sumenep H. Zainal Arifin membenarkan, jika wakil ketua DPC PKB Sumenep ini resmi mendaftar sebagai Bacawabup.

"Kami hanya menerima tugas untuk menerima siapa saja yang mendaftar, soal yang mengeluarkan rekomendasi itu tetap DPP," kata Zainal Arifin.

Sampai saat ini lanjutnya, yang mendaftar sebagai Bacabup Sumenep 2024 ini hanya satu yakni Ketua DPC PDI Perjuangan Achmad Fauzi Wongsojudo. Sedangkan lainnya yang mendaftar hanya sebagai Bacawabup.

"Pendaftaran ini sampai tanggal 18 Mei 2024, karena pada tanggal 20 Mei seluruh berkas pendaftaran yang masuk ke kami akan kami setor ke DPP," terangnya.

Informassi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.com