Jelang Pilkada, Ketua PD Muhammadiyah Harapkan KPU Bangkalan Terpilih Bekerja Profesional dan Amanah

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Ahmad Faisol

TRIBUNMADURA.COM, BANGKALAN – Hari pertama kegiatan pencocokan dan penelitian (coklit) digelar serentak di Jawa Timur, termasuk di Kabupaten Bangkalan, Senin (24/6/20204).

Rombongan Komisioner KPU dan Bawaslu Bangkalan turut mendampingi sekaligus memantau proses pemutakhiran data pemilih dari rumah ke rumah oleh Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih).

Menjelang momen pemilihan kepala daerah (pilkada), pesan moral disampaikan Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Bangkalan, RIK Suhadi kepada komisioner KPU Bangkalan periode 2024-2029 yang baru dilantik.

Sehingga semua lapisan masyarakat bisa terdata dengan baik. Terutama berkaitan dengan hak-hak pemilih pemula agar bisa memberikan hak suaranya untuk memilih bupati dan wakil bupati pada Pilkada 2024.

“KPU bisa bekerja profesional, bisa amanah dengan tugas-tugasnya. Sehingga dalam setiap pemilihan masyarakat bisa menerima hasilnya dengan puas,” ungkap RIK Suhadi di hadapan rombongan Komisioner KPU dan Bawaslu Bangkalan.

Dalam kesempatan itu, pihak pantarlih secara door to door mendatangi rumah warga hingga meminta dokumen kependudukan berupa kartu keluarga yang tercantum dalam daftar penduduk potensial pemilih hasil sinkronisasi.

“Muhammadiyah menginginkan dalam pilkada, calon yang terpilih nantinya benar-benar bupati dan wakil bupati yang amanah dan lebih bersih."

'Karena ini menyangkut tagline Bangkalan yang mengutamakan keimanan, keyakinan, dan kejujuran,” tegas RIK Suhadi.

Sementara Ketua KPU Bangkalan, Elmi Abbas mengungkapkan, jumlah pemilih dalam daftar penduduk potensial pemilih pemilihan hasil sinkronisasi di Kabupaten Bangkalan sebanyak 768.874 pemilih.

“Total pantarlih yang bertugas melakukan pemutakhiran data di 18 kecamatan sejumlah 2.855 pantarlih."

"Ini antusias kami untuk melaksanakan 1 juta coklit, kami tadi sudah bertemu dengan sejumlah tokoh termasuk tokoh Muhammadiyah serta rekan-rekan disabilitas di Socah untuk turut serta sukseskan Pilkada Bangkalan 2024,” singkat Abbas.

Sementara Ketua Bawaslu Kabupaten Bangkalan, Mustain Saleh menyatakan, kehadiran pihaknya tidak lain sebagai upaya memberikan dukungan semangat kepada para pantarlih sekaligus melakukan pengawasan.

“Dengan harapan seluruh lapisan masyarakat Bangkalan terdata, tidak ada yang tertinggal, khususnya teman-teman pemilih pemula."

"Kami juga senang KPU Bangkalan mengakomodir rekan-rekan disabilitas karena mempunyai hak pilih sama, harus dicoklit."

"Sehingga punya hak pilih di pilkada 27 November mendatang,” ujar Mustain. (edo/ahmad faisol)

Ikuti berita seputar Bangkalan