Berita Madura Terpopuler

Madura Terpopuler: Proyek Pelebaran Jalan Sumenep - Lapas Narkotika Pamekasan Luruskan Disinformasi

Berikut Madura terpopuler Sabtu (28/9/2024), proyek pelebaran Jalan Ganding-Lenteng Sumenep hingga Lapas Narkotika Pamekasan luruskan disinformasi

Editor: Taufiq Rochman
Istimewa
Berikut Madura terpopuler Sabtu (28/9/2024), proyek pelebaran Jalan Ganding-Lenteng Sumenep hingga Lapas Narkotika Pamekasan luruskan disinformasi 

TRIBUNMADURA.COM - Berikut Madura terpopuler Sabtu (28/9/2024), anggota DPRD Sumenep minta Pemkab awasi proyek pelebaran Jalan Ganding-Lenteng hingga Lapas Narkotika Pamekasan luruskan disinformasi.

Anggota DPRD Sumenep, Sami'oeddin meminta pemerintah kabupaten (Pemkab) melalui Dinas PUTR setempat untuk benar-benar mengawasi secara aktif pengerjaan proyek pelebaran jalan raya di Ganding - Lenteng yang saat ini berlangsung.

Proyek yang dianggarkan Rp 19 miliar melalui dana anggaran khusus (DAK) Tahun 2024 Kementerian PUPR itu dikerjakan oleh PT Menara Inti Jaya Group.

"Kami minta pemerintah dalam hal ini dinas terkit betul-betul aktif memberikan pengawasan pada proyek tersebut."

"Sehingga sesuai dengan waktu yang sudah ditentukan," kata Sami'oeddin pada Kamis (26/9/2024).

Politisi PKB Sumenep ini juga meminta, agar keselamatan pengendara yang melintas di titik proyek tersebut benar-benar diperhatikan dan mengutamakan keselamatan.

"Perhatikan keselamatan masyarakat, seperti memasang penanda bahwa sedang ada pekerjaan proyek," pintanya.

Penanda proyek tersebut, dinilai sangat penting.

Apabila tidak ada itu, sama saja dengan membahayakan keselamatan masyarakat.

Terpisah, Kabid Bina Marga Dinas PUTR Sumenep, Salamet Supriyadi merespon baik atas saran dari anggota DPRD Sumenep terkait pengerjaan proyek pelebaran jalan tersebut.

Diketahui, bahwa pengerjaan proyek itu dimulai dari tanggal 22 Mei 2024 dan ditargetkan selesai pada tanggal 27 November 2024.

"Proses pengerjaannya memang memakan waktu yang lama, karena yang dikerjakan sangatlah banyak," katanya.

Proyek tersebut tidak hanya pelebaran jalan saja, tapi rekanan pelaksana juga memperbaiki jembatan, tebing penahan tanah dan lainnya.

Ditanya bahwa proyek dengan anggaran fantastis tersebut dikeluhkan warga.

Salamet Supriyadi menyadari, selama pengerjaan proyek berlangsung, pasti mengganggu masyarakat pengguna jalan.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved