Berita Jombang
Nasib Pilu Wanita Jadi Korban Petasan 'Ucul' di Pesta Kembang Api Jombang Fest, Dilarikan ke RSUD
Pesta kembang api di hari pertama rangkaian agenda Jombang Fest memakan korban. Wanita asal Tulungagung terkena petasan hingga harus dilarikan
Penulis: Anggit Puji Widodo | Editor: Januar
Laporan wartawan Tribun Jatim Network, Anggit Pujie Widodo
TRIBUNMADURA.COM, JOMBANG - Pesta kembang api di hari pertama rangkaian agenda Jombang Fest memakan korban. Wanita asal Tulungagung terkena petasan hingga harus dilarikan ke RSUD Jombang.
Rangkaian hari pertama Jombang Fest 2024 tampaknya tak berjalan baik. Pasalnya, satu wanita harus dilarikan ke RSUD Jombang akibat terkena petasan saat pesta kembang api pada Senin (14/10/2024) malam.
Diketahui korban berinisial N (27) wanita yang berasal dari Kabupaten Tulungagung. Ia terkena petasan saat pesta kembang api sampai harus dilarikan ke RSUD Jombang.
N yang datang dari Tulungagung itu, datang ke Jombang untuk menonton konser band Letto yang menjadi penampil dalam rangkaian Jombang Fest 2024. Namun nahas, saat itulah nasib sial menimpa N.
Saat konser segera dimulai pesta kembang api menjadi pertunjukan lainnya. Namun, petasan yang harusnya naik ke atas, salah satunya malah mengenai kepada N hingga darah mengucur keluar.
Direktur RSUD Jombang, Ma’murotus Sa’diyah atau akrab disapa ning Eyik, saat dikonfirmasi SURYA melalui sambungan seluler membenarkan jika korban dilarikan ke RSUD Jombang usai terkena petasan di acara Jombang Fest.
"Benar dan sudah mendapatkan penanganan, tadi bapak Penjabat (Pj) Bupati Jombang Teguh Narutomo dan Sekretaris Daerah (Sekda) Agus Purnomo juga menjenguk korban," ucapnya.
Ning Eyik menceritakan, bagaimana awalnya N tiba di rumah sakit. Waktu itu sekitar pukul 20.32 WIB ada pasien yang dibawa ke RSUD Jombang dalam kondisi masih sadar.
Namun, bagian kepala pasien mengalami luka akibat terkena benda asing saat menonton konser di Alun-alun Jombang. Pasien mengalami luka dan sudah dijahit dan sudah bisa langsung dibawa pulang.
Sementara itu, menurut Arif (48), salah satu penonton saat diwawancarai di lokasi mengatakan, korban terkena petasan hingga membuat bagian kepalanya mengalami luka
Ia tidak mengetahui secara pasti bagaimana petasan sampai bisa mengenai kepala penonton. Dirinya menyebut, petasan mulai dinyalakan sebagai simbolis pembukaan konser musik band.
Melansir Instagram Warga Jombang, salah satu akun rinadwi.aisyah mengatakan, saat puncak pesta kembang api itu, ternyata ada salah satu petasan yang masih utuh tidak terbang ke udara, melainkan malah mengenai kepala korban.
"Waktu puncak petasan (kembang api) dinyalakan banyak serpihan-serpihan kertas nya bertaburan, jatuh ke penonton. Terus salah satu dari petasan ada yang masih utuh mengenai kepala mba nya (korban). Tadi aku lihat lumayan besar," katanya.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.com
Asyik Bersepeda, Bocah 5 Tahun Malah Bernasib Tragis, Mendadak Ditemukan di Sungai |
![]() |
---|
Aktivis Jombang Soroti Kenaikan Ekstrem PBB, Bakal Bisa Kejadian Ricuh Seperti Pati? |
![]() |
---|
Mbok Pat dan Mbah Jo 50 Tahun Hidup di Hutan Jombang, Terusir di Era Soeharto: Saya Ditakut-takuti |
![]() |
---|
Bendera One Piece Berkibar di Jombang, Kades Izinkan Berkibar di Tiang yang Beda dari Merah Putih |
![]() |
---|
Nasib Pak Ustaz yang Cabuli Santri di Jombang, Kini Lemas Ratapi Tuntutan Hukuman |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.