Berita Jombang
Asyik Bersepeda, Bocah 5 Tahun Malah Bernasib Tragis, Mendadak Ditemukan di Sungai
Tragedi memilukan menimpa seorang anak perempuan berusia 5 tahun bernama Adzriel Rafiq Syahputra, warga Dusun Murangagung
Penulis: Anggit Puji Widodo | Editor: Januar
Laporan wartawan Tribun Jatim Network, Anggit Pujie Widodo
TRIBUNMADURA.COM, JOMBANG - Tragedi memilukan menimpa seorang anak perempuan berusia 5 tahun bernama Adzriel Rafiq Syahputra, warga Dusun Murangagung, Desa Kebondalem, Kecamatan Bareng, Kabupaten Jombang.
Ia ditemukan meninggal dunia setelah hanyut terbawa arus Sungai Pait pada Kamis (21/8/2025) sore.
Peristiwa nahas itu bermula ketika korban bermain bersama dua temannya, masing-masing berusia 7 dan 8 tahun.
Mereka bersepeda berkeliling dusun sebelum akhirnya memutuskan mandi di Sungai Pait sekitar pukul 12.00 WIB.
Saat asyik bermain air di Sungai Pait pada Kamis (21/8/2025) sore, korban tiba-tiba terseret arus deras dan hilang dari pandangan kedua temannya.
Sempat berusaha mencari dengan menyusuri jalan di sekitar sungai, kedua saksi akhirnya kembali ke rumah masing-masing.
Salah satu dari mereka kemudian menceritakan kejadian itu kepada ayahnya, hingga kabar tersebut diteruskan kepada Kepala Dusun setempat, Zainal Arifin, yang akhirnya melapor ke Polsek Bareng.
Mendapat laporan, aparat kepolisian segera bergerak ke lokasi bersama tim gabungan dari Basarnas, BPBD, Damkar Jombang, RAPI, dan SEMAR.
Proses pencarian dilakukan dengan menyusuri aliran Sungai Pait. Beberapa barang milik korban, berupa celana pendek bermotif doreng dan sepeda ontel merek Morison, turut ditemukan di lokasi.
Upaya pencarian yang melibatkan puluhan personel tersebut berlangsung pada Kamis (21/8/2025) sore hingga malam dan dilanjutkan pada Jumat (22/8/2025) pagi.
Korban akhirnya ditemukan sekitar 600 meter dari titik awal diduga hanyut, dalam kondisi sudah tidak bernyawa. Kapolsek Bareng, AKP Mustoib, membenarkan kejadian tersebut.
“Korban berhasil ditemukan oleh tim gabungan bersama warga sekitar pukul 10.00 WIB, namun dalam keadaan meninggal dunia,” ujarnya.
Jenazah korban kemudian dibawa ke rumah duka untuk dimakamkan. Sementara itu, pihak kepolisian mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati dan mengawasi anak-anaknya ketika bermain di sekitar sungai, terutama pada musim kemarau yang arusnya terkadang tidak terduga.
Kepanikan melanda warga Desa Kebondalem, Kecamatan Bareng, Kabupaten Jombang, setelah seorang anak berusia lima tahun dilaporkan hilang saat bermain di Sungai Pait pada Kamis (21/8/2025) sore.
Aktivis Jombang Soroti Kenaikan Ekstrem PBB, Bakal Bisa Kejadian Ricuh Seperti Pati? |
![]() |
---|
Mbok Pat dan Mbah Jo 50 Tahun Hidup di Hutan Jombang, Terusir di Era Soeharto: Saya Ditakut-takuti |
![]() |
---|
Bendera One Piece Berkibar di Jombang, Kades Izinkan Berkibar di Tiang yang Beda dari Merah Putih |
![]() |
---|
Nasib Pak Ustaz yang Cabuli Santri di Jombang, Kini Lemas Ratapi Tuntutan Hukuman |
![]() |
---|
Pengakuan Pak Kades yang Lecehkan Warganya saat Urus Dokumen: Saya dalam Keadaan Tertekan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.