Nasibnya Kian di Ujung Tanduk, Pelatih Arema Ze Gomes Buka Suara:: Hari Ini yang Paling Sulit

Laporan wartawan Tribun Jatim Network, Rifky Edgar

TRIBUNMADURA.COM, MALANG-Ze Gomes lagi-lagi gagal mempersembahkan poin bagi Arema FC setelah dikalahkan Borneo FC di pekan 19 Liga 1 2024/2025 pada Minggu (19/1/2025).

Itu merupakan kekalahan kedua Arema FC, sejak pelatih berkebangsaan Portugal itu direkrut untuk menjadi pelatih kepala.

Sebelumnya Singo Edan sempat kalah 2-0 atas Dewa United di pekan 18.

Hasil ini pun membuat posisi Ze Gomes semakin diujung tanduk.

Satu kesempatan lagi apabila dia gagal mempersembahkan poin, posisinya semakin tidak aman.

Tradisi tiga laga beruntun tanpa kemenangan untuk mendepak pelatih saat ini masih diterapkan di tim Arema FC.

"Jadi tadi dari dua laga, baik lawan Dewa United dan Borneo FC, hari ini yang paling sulit," kata Ze Gomes seusai dikalahkan Borneo FC.

Kekalahan ini pun cukup mendapatkan banyak sorotan di kalangan Aremania.

Hal ini bisa dilihat di kolom komentar akun media sosial Arema FC, setelah pertandingan menghadapi Borneo FC.

Banyak dari Aremania yang kecewa.

Namun ada pula dari mereka yang bersyukur Arema FC kalah.

Kekalahan kedua ini, semakin memperkuat sinyal, Ze Gomes bakal didepak dari kursi kepelatihan Arema FC.

Ze Gomes pun sampai meminta maaf kepada Aremania, atas hasil minor yang telah dia capai dalam dua pertandingan.

"Saya mohon maaf kepada Aremania di Malang atas hasil ini," ujarnya.

Sebelumnya, saat Ze Gomes diperkenalkan sebagai pelatih baru Arema FC, General Manager Arema FC Yusrinal Fitriandi membenarkan kalau tetap memakai klausul tiga kekalahan.

Klausul ini tak hanya sebatas peringatan saja yang diberikan.

Namun juga sebagai motivasi agar pelatih dapat memberikan yang terbaik untuk Arema FC.

"Adanya klausul ini ialah sebagai motivasi untuk pelatih, agar dia bersemangat untuk Arema,"

"Sekarang terserah pelatih, klausul itu mau dijadikan beban, atau motivasi," kata Inal saat itu.

Inal juga menambahkan, kalau sebenarnya tim Arema FC saat ini sudah solid jika dibandingkan musim-musim sebelumnya.

"Dengan kesolidan tim saat ini dan dengan sinergi antar pemain lokal dan asing yang sudah terbentuk, saya rasa cukup mudah bagi dia (pelatih) untuk meramu tim ini," tandasnya.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.com