Madura Terpopuler

Madura Terpopuler: Maraknya Tambang Galian C di Madura hingga Siswa di Sampang Belajar di Parkiran

Inilah kumpulan berita Madura Terpopuler, Kamis (23/1/2025). Mulai dari maraknya tambang galian C di Madura, hingga siswa SD di Sampang belajar

Penulis: Januar | Editor: Januar
TribunMadura.com/Hanggara Pratama
Siswa kelas 2 SDN Pengongsean 1, Kecamatan Torjun, Kabupaten Sampang, Madura saat belajar di tempat parkir karena gedung kelas nyaris roboh. 

TRIBUNMADURA.COM, MADURA- Inilah kumpulan berita Madura Terpopuler, Kamis (23/1/2025).

Mulai dari maraknya tambang galian C di Madura, hingga siswa SD di Sampang belajar di parkiran

1. Maraknya Tambang Galian C Ilegal di Madura Disorot Pengurus GP Ansor Jatim

Aktivitas tambang galian C sangat marak di Madura. 

Ironisnya, kegiatan eksploitasi lingkungan itu mayoritas tidak mengantongi izin dari pemerintah. 

Kondisi tersebut mendapat sototan tajam dari PW GP Ansor Jawa Timur. 

Sebab, aktivitas galian C itu dinilai bisa merusak lingkungan dan menyebabkan terjadinya bencana alam jika tidak diawasi dan dikontrol dengan baik.

Pengurus PW GP Ansor Jatim, Prengki Wirananda mengatakan, berdasarkan data yang dihimpun, ratusan titik galian C di Madura tidak mengantongi izin. 

Bahkan, di Kabupaten Sumenep, galian C ilegal itu juga terjadi di wilayah kepulauan.

Perinciannya, di Kabupaten Sumenep sekitar 220 titik galian C ilegal. 

Kemudian, di Kabupaten Pamekasan sekitar 225 titik, Kabupaten Sampang sekitar 16 titik dan di Kabupaten Bangkalan sekitar 30 titik. 

Kondisi tersebut dinilai sangat mengkhawatirkan. 

Sebab, aktivitas penambangan yang dilakukan tanpa izin, dapat dipastikan tidak melalui kajian dan analisis terkait dampak lingkungan yang disebabkan.

"Aktivitas tambang galian C di Madura ini sangat mengkhawatirkan, perlu adanya langkah-langkah strategis dari pemerintah untuk mencegah terjadinya dampak buruk akibat aktivitas pertambangan ini," kata Prengki Wirananda, Rabu (22/1/2025).

Menurut Prengki, aktivitas tambang galian C yang tidak terkontol akan menyebabkan kerusakan lingkungan yang sangat serius. 

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved