Truk Pengangkut Sirtu di Pamekasan Wajib Pakai Penutup, Jika Membandel Ditilang

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Kuswanto Ferdian 

TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Satlantas Polres Pamekasan, Madura memberikan peringatan tegas terhadap sopir dump truk pengangkut sirtu (pasir dan batu) yang tidak dilengkapi penutup.

Peringatan tegas itu akan memberikan tilang terhadap sopir dump truk bermuatan sirtu yang melintas tanpa penutup di sejumlah ruas jalan di Pamekasan. 

Mulai banyaknya dump truk pengangkut sirtu tanpa penutup yang melintas di wilayah perkotaan Pamekasan dinilai membahayakan, khususnya bagi pengendara roda dua.

Kanit Turjawali Satlantas Polres Pamekasan, IPDA Andry Eko Setiawan menjelaskan, penindakan tilang tersebut dilakukan terhadap dump truk pengangkut sirtu tanpa penutup yang melintas di Jalan Jokotole, Pamekasan 

Dia menegaskan tidak akan mentolerir pelanggaran yang membahayakan pengguna jalan lainnya.

"Kami mengerahkan anggota Patroli ke sejumlah jalan raya untuk pemantauan dan melakukan penindakan berupa teguran. Kami akan tilang jika tetap melanggar,” kata IPDA Andry Eko Setiawan, Jumat (16/5/2024).

IPDA Andry Eko Setiawan berjanji akan terus melakukan pengawasan dan memberikan tindakan tegas terhadap kendaraan yang melanggar, khususnya yang berpotensi membahayakan keselamatan di jalan raya.

Dia mengimbau para sopir truk untuk mematuhi peraturan lalu lintas.

Termasuk memastikan muatan tertutup dengan baik selama perjalanan.

"Dump truk bermuatan sirtu wajib menggunakan penutup saat melintas di jalan raya," peringatnya.

Sekadar informasi, dump truk sirtu tanpa penutup sangat berbahaya, terutama bagi pengendara roda dua. 

Sirtu yang lepas dari bak truk dapat mengenai pengendara lain, bahkan menyebabkan kecelakaan. 

Beberapa pengendara juga mengeluhkan debu dan sirtu yang terlempar-lempar, sehingga mengganggu visibilitas dan kenyamanan berkendara.