Berita Gresik

Pengakuan Admin Grup Cinta Sedarah di Gresik, Ngakunya untuk Berbagi Fantasi Tentang Keluarga

Admin grup Facebook penyebar fantasi seks menyimpang 'Cinta Sedarah' diamankan Satreskrim

Penulis: Willy Abraham | Editor: Januar
TribunMadura.com/ Willy Abraham
MOTIF CINTA SEDARAH - Kapolres Gresik AKBP Rovan Richard Mahenu saat memberikan keterangan kepada awak media di Mapolres Gresik, Senin (26/5/2025). 

Laporan wartawan Tribun Jatim Network, Willy Abraham

TRIBUNMADURA.COM, GRESIK – Admin grup Facebook penyebar fantasi seks menyimpang 'Cinta Sedarah' diamankan Satreskrim Polres Gresik. Motifnya, admin FB Cinta Sedarah ini sungguh bejat.

Admin FB grup Cinta Sedarah ini adalah IDG berusia 44 tahun, warga Bali, Kota Denpasar, berhasil diamankan pada Kamis (15/5/2025) pukul 10.00 di sebuah warung kopi.

Pelaku diketahui merupakan admin grup media sosial yang menyebarkan konten bertema fantasi cinta sedarah, yang dikemas dalam bentuk cerita dan foto. Grup tersebut awalnya bernama "Cinta Sedarah" dan telah berkembang sejak awal 2022 dengan anggota mencapai lebih dari 32 ribu orang.

"Pertama sangat menyayangkan peristiwa ini, melibatkan hubungan sedarah atau inses. Memakai fantasi ikatan keluarga sedarah seperti ayah, ibu atau anak. Yang mana akibat dari grup ini banyak merugikan masyarakat dan meresahkan masyarakat, berdasarkan laporam kami terima, kami mengamankan seorang tersangka," tegas Kapolres Gresik AKBP Rovan Richard Mahenu, Senin (26/5/2025).

Sejak awal, IDG membuat grup untuk mewadahi aktivitas seks menyimpang tersebut. Mulai dari 200 pengikut, hingga mencapai puluhan ribu pengikut.

"Motifnya, untuk fantasi terhadap keluarga ikatan seperti bapak, ibu, jadi mereka mengumpulkan kesamaan fantasi-fantasi itu dalam sebuah grup, grup ini dibikin awal tahun 2022 awalnya 200 pengikut kemudian meningkat sampai sekarang menjadi 32 ribu," tegasnya.

Peran tersangka IDG adalah sebagai admin, dia yang menggerakkan, memilih siapa saja anggota member yang bisa memposting cerita cinta sedarah ini.

Kemudian sebelum ditangkap Satreskrim Polres Gresik, tersangka sempat tersangka diancam beberapa orang, sehinga sempat merubah dari nama grup dari nama Cinta Sedarah menjadi Suka Duka.

"Konten berupa file foto dan tulisan, grup ini dibikin atas untuk mengumpulkan fantasi yang sama terhadap keluarga ikatan sedarah,dikumpulkanlah atas hobi yang sama suatu grup, mereka bisa membawa enyalurkan hobi-hobi tersebut," tegasnya.

Selanjutnya Polda Jawa Timur yang akan melakukan rilis lebih lengkap terkait kasus ini. Pihaknya mengimbau masyarakat Gresik, apabila menemukan kasus seperti ini segera laporkan ke Polres Gresik.

"Sejauh ini ada beberapa laporan masuk langsung ke sosmed Polres Gresik atau akun pribadi kami, atau membuat laporan Polres Gresik, (mereka) sebagai orang yang melihat bukan orang yang menjadi korban," tutupnya.

Kasus serupa juga terjadi beberapa waktu lalu.

Muslimin alias MS warga Desa Boteng, Kecamatan Menganti, Kabupaten Gresik ini sungguh bejat.

Dia nekat meniduri pacarnya yang masih berusia 17 tahun berkali kali.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved