Berita Bangkalan

100 Hari Kerja Bupati-Wakil Bupati Bangkalan Dievaluasi BEM UTM, Begal dan Pengangguran Jadi Sorotan

Permasalahan sampah di Kabupaten Bangkalan seolah tidak pernah berujung dan terus menggelinding dalam enam tahun te

Penulis: Ahmad Faisol | Editor: Januar
TribunMadura.com/ Ahmad Faisol
SAMPAH DAN BEGAL : Permasalahan sampah dan begal motor diusung BEM UTM sebagai materi dalam aksi unjuk rasa bertemakan, Evaluasi 100 Hari Kinerja Bupati-Wakil Bupati Bangkalan, Lukman Hakim-Moch Fauzan Ja’far di halaman Kantor Pemkab Bangkalan, Selasa (3/6/2025). 

“Sampah yang menumpuk di kawasan UTM saat ini, menimbulkan bau ‘semerbak’ menyengat hidung,” ungkap Fauzi.

Selain persoalan sampah, jaminan terciptanya keamanan dan kenyamanan bagi mahasiswa UTM di kawasan kampus juga menjadi tuntutan mahasiswa atas maraknya aksi pencurian maupun begal motor.  

Berdasarkan kajian pihak BEM UTM, faktor ekonomi sebagai dampak dari minimnya lapangan pekerjaan menjadi salah satu yang mendorong terjadinya aksi begal maupun pencurian sepeda motor di kabupaten Bangkalan.

“Teman-teman ini resah, apalagi sekarang momen penerimaan mahasiswa baru. Ini ada mahasiswa baru yang diterima melaui jalur UTBK SNBP mengundurkan diri karena ada kejadian begal, mereka lebih baik kuliah di Luar madura karena takut begal,” paparnya.

BEM UTM juga menyoroti belum juga terpecahnya masalah genangan air di akses jalan yang menjadi jalur utama mahasiswa menuju Kampus UTM. Permasalah genangan air disebut Fauzi telah berlangsung selama bertahun-tahun.  

“Kasihn teman-teman mahasiswa ketika turun hujan, sudah berpakaian rapi dari rumah kos  tapi mereka harus buka sepatu seperti anak-anak SD di pedesaan,” pungkasnya. 
 
 
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.com

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved