Berita Terkini Surabaya

'Seperti Kena Gendam' Pelajar SMK di Surabaya Dibegal Saat Menuju Sekolah

Seorang pelajar SMK di Surabaya, HW dibegal saat dari rumah menuju sekolah, Kamis (31/7).

Penulis: Tony Hermawan | Editor: Taufiq Rochman
Via Kompas.com
ILUSTRASI BEGAL - Pelajar SMK di Surabaya, HW dibegal saat dari rumah menuju sekolah, Kamis (31/7). 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Tony Hermawan

TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Pelajar SMK di Surabaya, HW dibegal saat dari rumah menuju sekolah, Kamis (31/7).

Pelajar SMK Rajasa kelas XI itu kehilangan sepeda motor Honda Beat di Jalan Wijaya Kusuma, Surabaya.

Korban mengaku saat kena begal seperti kena gendam.

"Saya seperti orang gak sadar, nurut-nurut saja disuruh berhenti," ujarnya saat ditemui di Polsek Gubeng sedang membuat laporan.

Insiden bermula saat HW bersama R, tetangganya yang juga teman sekelas sama-sama dari rumah berangkat menuju ke sekolah dengan boncengan naik sepeda motor.

Honda Beat nopol L 3320 *** yang dinaiki mereka adalah sepeda motor milik HW.

Dua warga asal Bulak Rukem Timur berangkat dari rumah sekitar pukul 11.00.

Dua pelajar itu sehari-harinya memang sekolah siang.

Masuk sekolah pukul 13.00 WIB.

Karena masih ada jeda waktu cukup lama, Hafis dan Ridwan kemudian keluyuran dulu sebelum menuju sekolah.

Saat melintas di Jalan Ngemplak, mereka tiba-tiba dipepet dua laki-laki boncengan naik sepeda motor Honda PCX hitam digertak untuk berhenti.

Hafis dan Ridwan awalnya tak menggubris, sebab tidak mengenali dua lelaki itu. Sepeda motor tetap dipacu.

Sampai di Jalan Wijaya Kusuma, dua pelaku memotong jalur mereka.

Dua pelaku menuduh Hafis menjadi tabrak lari adik dari pelaku.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved