Berita Terkini Surabaya
Alvi Pelaku Mutilasi Pacar Diumpat Warga saat Rekonstuksi, Polisi Ungkap Fakta Mengerikan
Teriakan sumpah serampah mendadak terlontar dari tengah kerumunan antara warga yang berkumpul saat rekonstruksi pelaku mutilasi Alvi Maulana.
Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Taufiq Rochman
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Luhur Pambudi
TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Teriakan sumpah serampah mendadak terlontar dari tengah kerumunan antara warga yang berkumpul di ujung Jalan Lidah Wetan, Gang 1, Lidah Wetan, Lakarsantri, Surabaya, tatkala melihat tersangka mutilasi Alvi Maulana (24) digelandang Polisi untuk menjalani rekonstruksi kasus, pada Rabu (17/9/2025) siang.
Teriakan bernada umpatan tersebut terdengar begitu lantang dari pita suara khas pria dewasa.
Namun, umpatan tersebut cuma terlontar sesaat, satu kali, satu tarikan nafas, seakan menandai dimulainya proses rekonstruksi atas pembunuhan dan mutilasi Tiara Angelina Saraswati (25) sekitar pukul 10.30 WIB.
Akhirnya muncul juga tampang Alvi Maulana berkaus tahanan warna oranye setelah terakhir kali muncul dihadapan publik dalam konferensi pers di Mapolres Mojokerto, Senin (8/9/2025) pekan lalu.
Namun, gaya rambutnya kali ini berbeda.
Tak seperti, pekan lalu, rambutnya yang tebal dan masih panjang dengan model belah tengah.
Kini, model rambutnya lebih simpel, yakni potongan tipis nyaris pelontos.
Benar, seraya terus menundukkan kepala dengan kondisi pergelangan tangan terborgol, Alvi tampak menunduk selama digelandang Polisi untuk menuju ke lokasi kejadian perkara.
Baca juga: Garis Polisi Masih Terpasang, Warga Sekitar TKP Mutilasi Merasa Ngeri: Kalau Bisa Secepatnya Selesai
Pantauan TribunJatim.com di lokasi, adegan ke-1, ke-2A, 2B, 2C, serta ke-3, tampak diperagakan oleh Alvi di area teras depan kosannya.
Di lokasi tersebut, terpantau menjadi area awal segala bentuk rasa amarah dan emosi memantik niat jahatnya, menghabisi nyawa sang kekasih, dengan skema waktu Minggu (31/8/2025) dini hari.
Pada adegan ke-1, terpantau Alvi mendorong motor Yamaha Nmax bernopol W-6414-AR untuk diparkir depan teras kosannya seusai bepergian menjemput adiknya dari Bandara Juanda, pada Sabtu (30/9/2025) malam.
Adegan ke-2 dan ke-2A, sekitar pukul 00.00 WIB, Minggu (31/9/2025), Alvi baru sampai kosan dan mendapati pintu kosan dalam keadaan tertutup.
Dan, saat coba dibuka, ternyata pintu tersebut dalam keadaan terkunci dari dalam.
Adegan ke-2B, sekitar pukul 00.30, Alvi berusaha menelepon korban menggunakan ponsel pribadinya melalui sambungan telepon WhatsApp (WA).
Garis Polisi Masih Terpasang, Warga Sekitar TKP Mutilasi Merasa Ngeri: Kalau Bisa Secepatnya Selesai |
![]() |
---|
Kebakaran Rumah, Warga Pamekasan Tewas saat Coba Selamatkan Diri |
![]() |
---|
PANTAUAN Terkini DPRD Surabaya, Personel TNI Siaga di Lokasi |
![]() |
---|
POTRET Terkini Ruang Kerja Wagub Jatim di Grahadi, Emil: Prihatin |
![]() |
---|
Demo di Polrestabes Surabaya Ricuh, Sejumlah Orang Diamankan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.