Berita Sumenep

Daftar 69 Desa yang Dilanda Kekeringan 2025 Menurut BPBD Sumenep

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sumenep, Madura mencatat sebanyak 69 desa

Penulis: Ali Hafidz Syahbana | Editor: Januar
PIXABAY//Thorsten Frenzel
Ilustrasi kekeringan di Sumenep 

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Ali Hafidz Syahbana

TRIBUNMADURA.COM, SUMENEP - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sumenep, Madura mencatat sebanyak 69 desa terdampak kekeringan pada musim kemarau 2025.

Enam pukuh sembilan desa itu tersebar di 19 kecamatan, dan desa-desa tersebut mulai kesulitan air bersih dengan tingkat keparahan kering kritis hingga kering langka.

Data tersebut disampaikan Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Kabupaten Sumenep, Achmad Laily Maulidi menyebutkan penetapan status kekeringan ini merupakan hasil dari pemantauan langsung di lapangan.

Bahkan, sudah ditemukan beberapa wilayah sudah terjadi kesulitan air bersih sejak awal musim kemarau di wilayah daratan.

"Kondisi kekeringan paling banyak itu ditemukan di Kecamatan Batuputih, Kabupaten Sumenep sebanyak 11 desa terdampak kekeringan," Sebut Achmad Laily Maulidi saat dikonfirmasi pada Kamis (14/8/2025).

Untuk kepulauan lanjutnya, diantaranya di Pulau Kangayan, Sapeken hingga Pulwu Masalembu juga tidak luput dari ancaman kekeringan pada musim ini.

Achmad Laily Maulidi menegaskan, untuk menghadapi musim kemarau tahun ini pihaknya menyiapkan langkah-langkah penanganan, mulai dari distribusi air bersih, penempatan logistik di titik strategis, hingga koordinasi lintas sektor dengan TNI - Polri, pemerintah desa dan dinas terkait.

"Air bersih adalah kebutuhan dasar masyarakat yang tidak bisa ditunda. Semua sumber daya kami gerakkan, jalur distribusi sudah dipastikan aman dan personel kami siagakan penuh untuk bergerak setiap saat," paparnya.

Berikut ini daftar 69 desa yang rawan kekeringan di Kabupaten Sumenep
(Sesuai hasil pemantauan BPBD), diantaranya :

1. Kecamatan Pasongsongan

Montorna (Kering kritis)

Prancak (Kering kritis)

Lebeng Barat (Kering langka)

Campaka (Kering langka)

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved