Kisah Haru Warga Kramat Nikmati Jalan Mulus ke Sekolah dan Masjid, TMMD di Pamekasan Disebut Sukses

Namun saat ini setelah dibangun, jalan menuju Dusun Kramat Atas tersebut sudah bisa dilalui motor dan mobil.

Bahkan anak sekolah tidak perlu lagi diantar orang tuanya karena sangat nyaman jalan kaki atau naik sepeda sendiri.

“Berarti TMMD kali ini berhasil, itu semua berkat bantuan dari Bupati dan kerja Dandim Pamekasan, Kapolsek, kepala desa, koramil dan masyarakat juga sangat membantu, kalau tidak ada partisipasi masyarakat tidak akan bisa seperti ini,” syukur Mayjen TNI Amien Ibrahim.

Tak hanya itu, Mayjen TNI Amien Ibrahim mengaku terkesan saat pertama kali bertemu dengan warga Pamekasan yang ternyata ramah dan penuh kekeluargaan dalam menyambut tamu datang.

Dia menitip pesan kepada warga setempat agar menjaga dan memelihara dengan baik semua bangunan pavingisasi atau bangunan lainnya yang telah dibangun baik oleh personel TMMD dari Kodim 0826 Pamekasan.

Dia ingin segala program pembangunan infrastruktur yang telah dibangun oleh personel TMMD ini dirasakan terus manfaatnya oleh masyarakat.

“Pembangunan ini tolong dijaga dengan baik. Kesan bertemu dengan warga Madura hebat-hebat dan ternyata ramah-ramah orangnya,” tutup Mayjen TNI Amien Ibrahim dengan senyum sumringah.

Di tempat yang sama, Plt. Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Kusairi menyampaikan terima kasih dan bangga atas kolaborasi apik yang dilakukan oleh TNI AD melalui TMMD tersebut.

Dia yakin dengan banyaknya pembangunan di Desa Kramat melalui program TMMD ini, desa tersebut perlahan akan meningkat menjadi Desa Mandiri.

“Semua UMKM tadi sudah dicek oleh Mayjen TNI Amien Ibrahim dan dinilai bagus UMKM di desa ini. Nanti UMKM di desa ini akan menyuplai program MBG,” kata Kusairi.

Kusairi menilai adanya TMMD ini sangat mendukung percepatan pembangunan pemerintah daerah.

Dia mewakili masyarakat Desa Kramat merasakan betul manfaat dari sejumlah program pembangunan yang dilakukan oleh TMMD dari Kodim 0826 Pamekasan.

“Dulu anak-anak di desa jika mau berangkat sekolah dan ngaji harus digendong kalau mau melewati jalan di Dusun Kramat atas ini,” cerita Kusairi.

“Kalau musim hujan jalannya becek dan sulit dilalui jika ingin ke masjid dan sekolah. Sekarang tidak sulit lagi karena jalannya sudah di paving lebar dan panjang,” syukurnya.

Kusairi yakin dengan semakin bagusnya jalan pavingisasi di Dusun Kramat Atas ini akan meningkatkan semangat ibadah masyarakat setempat untuk pergi salat berjemaah di masjid.

Begitu pula perputaran ekonomi masyarakat setempat akan semakin meningkat karena semakin mudahnya mobil dan motor bisa masuk.

 
 
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.com