TRIBUNMADURA.COM, SITUBONDO- Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Situbondo, menggelar aksi unjuk rasa, Senin (04/02/2019).
Para aktivis ini meminta Bupati Situbondo, Dadang Wigiarto mencopot Sekdakab dan mendesak Kejaksaan Negeri Situbondo mengusut tuntas ASN atau pejabat yang diduga terlibat kasus dugaan korupsi Dana Bagi Hasil Cukai Tembakau ( DBHCT) tahun 2015, yang menyeret Kadis Tenaga Kerja dan Transmigrasi Pemkab Situbondo, Kusnin dan staf serta kontraktor.
Dalam aksinya, para mahasiswa melakukam aksi unjuk rasa dari Jalan Basuki Rahmad, Keluraha Mimbaan, Kecamatan Panji.
• Khawatir Menimpa Orang Saat Angin Kencang, Risma MInta Robohkan Atap Timur Masjid Balai Pemuda
• Masjid As Sakinah di Balai Pemuda Diharap Dapat Fasilitasi Pengendara yang Ingin Ibadah
Sambil membawa poster dan berorasi, para mahasiwa berjalan kaki menuju alun alun kota dan akan dilanjutkan ke Pemkab Situbondo.
Koordinator aksi, Jufaldi mengatakan, dirinya meminta agar bupati mengusut tuntas kasus DBHCT serta pejabat yang terlibat didalamnya.
Selain itu, kata Jufaldi, dirinya meminta pihak kejaksaan memeriksa siapa saja ASN yang telah dipanggil di sidang Tipikor Surabaya untuk diperiksa secara mendalam, karena ini merupakan kejahatan yang luar biasa yang ditemui di Kabupaten Situbondo.
"Kita akan aksi ke Pemkab dan Kejaksaan," ujar Jufaldi kepada Surya disela aksi demo.
Ia berharap semua oknum yang terlibat disalamnya dipenjarakan dan bukan hanya satu atau dua orang saja, akan tetapi masih banyak yang terlibat untuk diusut tuntas. (Izi Hartono)