TRIBUNMADURA.COM, BANYUWANGI - Menteri ESDM RI, Ignasius Jonan, meresmikan Pos Pengamatan Gunung Api Ijen, yang berada di Dusun Panggungsari, Desa Tamansari, Kecamatan Licin, Jumat (22/2/2019).
Ignasius Jonan mengatakan, pihaknya telah melakukan renovasi serta perbaikan fasilitas sarana dan prasarana pada Pos Pengamatan Gunung Api Ijen.
Kondisi fisik bangunan Pos Pengamatan Gunung Api kini menjadi lebih modern dan tertata, serta dilengkapi berbagai fasilitas pendukung lainnya.
• Dinas PUPR Tuban Anggarkan Dana Rp 200 Juta untuk Perbaikan Jembatan Putus Antar 2 Kecamatan
Di antaranya penambahan bangunan dari satu lantai menjadi dua lantai, bangunan mess pegawai, dan ruang display perjalanan perkembangan Gunung Ijen dari waktu ke waktu.
“Ini sebenarnya bukan pos baru, sudah ada sejak jaman kemerdekaan, namun sekarang kita perbaiki gedungnya menjadi representatif," kata Ignasius Jonan.
"Sekarang kondisinya kan lebih nyaman. Ruang pantaunya sekarang berada di lantai dua, dan berkaca, jadi bisa langsung mengamati gunung lebih jelas,” sambungnya.
Ignasius Jonan mengatakan, pihaknya kini menekankan agar setiap bangunan Pos Pengamatan Gunung Api Ijen dibuat senyaman mungkin dan dekat dengan akses jalan.
• Persebaya Surabaya Vs Persidago Gorontalo, Tim Tamu Janji Tampil Fight Meski Sadar Beda Kelas
Selain agar petugas pengamatan merasa betah dalam melaksanakan tugasnya, Pos Pengamatan Gunung Api Ijen juga telah menjadi pusat informasi terdekat bagi publik terkait mitigasi bencana.
Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar Anas, menyambut baik perbaikan Pos Pengamatan Gunung Api Ijen tersebut.
Apalagi saat ini, Gunung Ijen sedang menjalani proses review untuk menjadi Taman Geopark dunia oleh badan PBB UNESCO.
“Saat ini Ijen bersama Pulau Merah dan Taman Nasional Alas Purwo telah menjadi Geopark Nasional, yang kini tengah menjalani proses untuk diusulkan masuk jaringan geopark dunia," ucap Abdullah Azwar Anas.
• Arema FC Gagal Lolos ke Babak 8 Besar Piala Indonesia, Manajemen Singo Edan Minta Maaf
"Karenanya adanya POS PGA dengan fasilitas memadai ini sangat menunjang bagi penilaian tersbut,” tambah dia.
Bagi Abdullah Azwar Anas, pos pantau yang nyaman ini bisa menjadi wisata edukasi di kawasan Ijen.
“Pos PGA ini juga semakin melengkapi pariwisata di Ijen karena terdapat ruang display yang bisa menjadi wisata edukasi pada masyarakat umum yang berkunjung tentang perkembangan Ijen,” ungkapnya. (haorrahman)
• Arema FC Vs Persib Bandung, Miljan Radovic Puji Mental dan Kerja Keras Pemain di Kandang Lawan