Viral, Remaja Tewas Usai Makan Daging Babi yang Tak Matang, Ratusan Cacing Pita Bersarang di Otak

Editor: Aqwamit Torik
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

babi dan otak remaja yang dipenuhi cacing pita

Kondisi Neurocysticercosis adalah penyakit yang disebabkan oleh infeksi dari parasit cacing pita dalam tubuh membentuk kista.

Gambar otak dari remaja seusai memakan olahan babi yang tak matang (Daily Mail UK)

Berdasarkan banyaknya jumlah parasit dalam tubuh dan lokasinya bersarang, para dokter memutuskan untuk merawat pasien dengan pemberian obat anti-inflamasi, anti-epilepsi secara rutin.

Festival Wirakarya Kampung Kelir Dihadiri Ratusan Peserta Pramuka, Coba Angkat Potensi Lokal Daerah

Persela Lamongan Vs Madura United, Laskar Sapeh Kerrab dalam Motivasi Tinggi Perbaiki Rekor

Mirip Kajian Fatwa Haram PUBG, Pelatih Klub Liga Ingrris ini Juga Haramkan Pemainnya Main Game

Pemberian obat dengan anti-parasit tidak dilakukan karena akan berdampak pada pembengkakkan dan pendarahan dalam pada organ otak.

Dua minggu jalani perawatan secara intensif, para dokternya menyatakan bahwa nyawa pasien tidak bisa tertolong.

Dari hasil scanning MRI yang dilakukan, terlihat perbedaan signifikan massa otak pasien sebelum dirawat dan setelah dirawat.

Pada hasil MRI otak pasien sebelum dirawat terlihat organ otak bagian korteks serebral yang dipenuhi oleh larva cacing pita.

Setelah jalani dua minggu pengobatan, rupanya infeksi yang disebabkan oleh cacing pita ini tidak bisa dihentikan.

Hal ini terlihat dari hasil MRI otak pasien yang memperlihatkan massa otak yang menyusut dengan ratusan cacing pita yang bersarang memenuhi tempurung otak.

Peristiwa mengenaskan yang dialami oleh remaja berusia 18 tahun ini pun jadi viral di media sosial.

Berkat Sang Guru, Kasus Gadis Muda yang Dicabuli Ayah Tiri Selama Dua Tahun Terkuak, Kisahnya Miris

Derby Jatim di Piala Presiden Kala Madura United Lawan Persela, Striker MU Rakic Akui Bersemangat

Juara Miss Global 2017 Sebut Tantangan Wanita Masa Kini Harus dengan Wawasan Tanpa Sampingkan Kodrat

Melansir laman berita Daily Mail, kisah kematian remaja berusia 18 tahun ini telah dibagikan sebanyak 71 ribu kali dengan ratusan komentar.

Neurocysticercosis sendiri adalah kondisi medis yang sampai detik ini masih belum ditemukan obatnya.

Neurocysticercosis disebabkan oleh parasit cacing pita yang biasanya berkembang biak didalam tubuh hewan ternak babi, Taenia Solium.

Berdasarkan data WHO, Neurocysticercosis termasuk penyakit mematikan dengan penderita usia dewasa terbanyak.

Untuk menghindari penyakit ini, beberapa solusi dapat dilakukan.

Mulai dari mengurangi konsumsi daging babi yang tidak higienis, mencuci tangan secara rutin hingga memastikan daging yang dikonsumsi benar-benar matang.

Halaman
123

Berita Terkini