Mengetahui hal itu, Wakil Kepala Rumah Sakit Kanker Jiangsu tersebut hanya mengatakan.
"Saya merasa senang dalam merawat pasien, dan tidak ada yang bisa menggantikannya dengan rasa bangga saya merawat mereka."
"Saya merasa senang dalam merawat pasien, dan tidak ada yang bisa menggantikannya dengan rasa bangga saya merawat mereka." (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunjogja.com dengan judul Seorang Dokter Memutilasi Pasangan Kencannya Setelah Tahu Korban Dulunya Ternyata Pria