Jangan Biasakan Menaruh Ponsel di Samping Bantal Saat Tidur, Bisa Picu Sakit Otak Hingga Tumor

Editor: Aqwamit Torik
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kebiasaan menaruh ponsel di samping bantal

Jangan Biasakan Menaruh Ponsel di Bawah Bantal Saat Tidur, Bisa Picu Sakit Otak Hingga Tumor

TRIBUNMADURA.COM - Ponsel seakan tak pernah bisa lepas dari kehidupan kebanyakan orang.

Mulai dari bangun tidur hingga kembali tidur lagi, ponsel akan selalu berada di dekat manusia.

Ketergantungan tersebut ternyata punya banyak sekali efek samping.

Hal tersebut karena, radiasi ponsel yang cukup bisa mempengaruhi kesehatan tubuh manusia.

Malu Lihat Putrinya Hamil Tanpa Suami, Ayah di Surabaya Bantu Anak Perempuannya Gugurkan Kandungan

Pinjam Sendok untuk Minum Obat, Pria di Surabaya Terekam CCTV ini Dengan Mudah Gondol Xiaomi Redmi 6

Ayam Peliharaannya Mati, Pria ini Hantam Mobil Honda CRV Menggunakan Tabung Gas, Sebut ada Genderuwo

Prabowo Subianto Dikabarkan sudah Siapkan Nama Calon Menteri untuk Kabinet Jokowi-Maruf Amin

Kebiasaan meletakkan ponsel di samping bantal saat tidur sudah jadi hal yang lumrah dilakukan.

Karena ponsel sudah menjadi alat yang membuat semua orang ketergantungan.

Contohnya, sebelum tidur atau bahkan saat bangun tidur hampir semua orang langsung mengecek ponsel.

Padahal kebiasaan seperti itu ternyata sangat buruk bagi kesehatan, dan bahkan bisa memicu beberapa penyakit.

Seperti yang Grid (grup TribunMadura.com ) kutip dari People melalui Family Doctor pada Kamis (20/6/2019), setidaknya ada 6 hal buruk pada kesehatan Kamu, jika keseringan meletakan ponsel di sebelah Kamu ketika tidur.

Sulit untuk tidur

Ponsel menghasilkan serangkaian gelombang radio, beberapa di antaranya memengaruhi suplai darah ke korteks serebral dan dapat menyebabkan perubahan EEG.

Jika seseorang yang menderita insomnia, ia rentan terhadap gelombang radio ini, sehingga sulit untuk tidur di malam hari.

Sakit otak

Ponsel menghasilkan gelombang radio, dan beberapa gelombang bisa diserap oleh otak.

Halaman
123

Berita Terkini