Warga Histeris Saat Terduga Teroris Ditangkap, ada Barang Titipan, Sempat Ngira Cucian Ternyata Bom
TRIBUNMADURA.COM - Rencana seorang terduga teroris yang akan melakukan bom bunuh diri berhasil dihentikan oleh tim Densus 88 Antiteror.
Niatnya, ia akan melakukan bom bunuh diri di keramaian di wilayah Lampung.
Saat penangkapan, warga sekitar histeris saat mengetahui ada barang di rumahnya yang ternyata sebuah bom.
Polisi menyebut terduga teroris ada kaitannya dengan organisasi radikal.
Seorang terduga teroris bernama Adnan diamankan di Tambun Selatan, Bekasi, Jawa Barat pada Rabu (16/10/2019) malam.
Rupanya terduga teroris tersebut telah merencanakan aksi bom bunuh diri berlokasi di Lampung.
Dilansir TribunSolo.com dari Tribunlampung.com ( TribunMadura.com network ), Adnan juga diketahui telah merakit bom ponsel bersama terduga teroris lainnya yang sudah lebih dulu ditangkap di Lampung yakni Rifky, Saleh, dan Yunus.
• Epic, Spoiler Serial Komik One Piece Chapter 959, Kakek Luffy Turun Tangan dan Pesta di Onigashima
• BREAKINGNEWS - Dikawal Tentara, Kejari Bangkalan Tangkap Notaris Terkenal Irwan Yudhianto
• Kasat Polair Polres Sampang AKP Irma Sumiati Jadi Wanita Pertama Indonesia yang Jabat Kasat Polair
"Saat ini, yang bersangkutan memiliki dua switching bom tersebut. Dia juga berniat hijrah atau melakukan aksi bom bunuh diri dengan target tempat hiburan, atau event-event besar di Lampung," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Argo Yuwono saat dikonfirmasi, Rabu malam.
Adnan diketahui terlibat dalam kelompok media sosial pendukung ISIS atau Daulah.
Dia juga diketahui berbaiat kepada Abu Bakar Al Baghdadi, pemimpin tertinggi ISIS, bersama dengan kelompok Abu Zee.
Argo mengatakan, Adnan pernah mengikuti idad atau pelatihan di air terjun Batu Putu, Lampung pada Juni 2019.
"Yang bersangkutan juga melakukan uji coba meledakkan mesin dengan pemicu bom dari ponsel. Dia menggunakan KNO3 dan nitrogliserin sebagai bahan peledak," ungkap Argo.
Adnan alias Aulia alias Gondrong ditangkap di wilayah Tambun Selatan, Bekasi, Jawa Barat pada Rabu pukul 21.20.
Adnan diketahui berkaitan dengan terduga teroris yang diamankan di Lampung.