"Ini tadi sudah kami koordinasikan bersama. Nanti biar Dinas Kesehatan dan Puskesmas yang di sini terus berjaga-jaga," ucapnya.
Nur Hayati (32), warga Dusun Krobyokan, Kecamatan Wagir mengatakan, kepulan asap telah melanda daerahnya, Senin (21/10/2019).
Asap tersebut dirasanya cukup tebal dan membuat jarang pandang hanya berjarak 10 meter saja.
"Sebagian warga ada yang mengalami sesak nafas, kebanyakan warga yang sudah tua-tua," ucapnya.
Dia menyampaikan, kejadian ini baru kali ini melanda di kampung daerahnya.
Untuk itu, dia berharap kejadian ini tak terulang lagi agar suasana bisa kondusif kembali.
"Sejak tadi pagi sudah tidak ada asap. Aktifitas juga kembali normal," ucap dia.
"Kalau kemarin itu asapnya bau sangit seperti bau plastik terbakar," tandasnya.
• Mau Praktik di Tempat Bidan, Mahasiswi Kaget Dengar Suara Tangisan dari Kardus, Sempat Tak Hiraukan
• Dua Hari Sebelum Dipanggil ke Istana Presiden, Mahfud MD Telpon Sang Ibu di Madura, Minta Didoakan