Terduga Teroris yang Ditangkap Densus 88 di Pasuruan Terkait Jaringan Teror Bom Bunuh Diri di Mapolresta Medan
TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Tim Densus 88 Antiteror Mabes Polri mengamankan seorang terduga teroris di Kabupaten Pasuruan.
Seorang terduga teroris itu adalah pria berinisial ADM (30) kelahiran Pasuruan yang tercatat tinggal di Dusun Pesanggrahan RT 04 RW 02, Gempeng, Bangil, Kabupaten Pasuruan.
Informasinya, ADM diduga terlibat dalam jaringan kelompok pelaku yang melakukan bom bunuh diri di Mapolrestabes Medan, beberapa waktu lalu.
Proses penangkapan terhadap ADM terjadi pada pagi hingga siang, Senin (19/11/2019).
• Densus 88 Antiteror Polri Tangkap Terduga Teroris ADM saat Asyik Belanja sama Istri di Pasuruan
• BREAKING NEWS - Polres Medan di Bom Pria Jaket Ojol, Driver Ojek Online Dilarang Masuk Kantor Polisi
ADM ditangkap Tim Densus 88 setelah mengantarkan anaknya ke sekolah.
Ia diamankan di sebuah toko milik warga di Perumahan Taman Permata Indah kawasan Bakalan, Pagak, Beji, Kabupaten Pasuruan.
Saat diamankan, ADM sedang bersama istri dan dua orang anaknya.
Kabarnya, ADM beserta istrinyapun langsung dibawa ke Mapolres Pasuruan untuk pengembangan lebih lanjut.
Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Frans Barung Mangera membenarkan adanya upaya penangkapan terhadap ADM sebagai terduga teroris yang berafiliasi jaringan dengan pelaku bom bunuh diri di Mapolres Medan.
"Benar, terduga teroris diamankan di wilayah hukum Pasuruan," katanya saat dikonfirmasi awakmedia, Selasa (19/11/2019).
Kendati begitu, Kombes Barung belum merinci update terbaru mengenai proses penangkapan yang terjadi pada pukul 08.30 WIB, Senin (18/11/2019) kemarin.
• KRONOLOGI SEBENARNYA Dosen IAIN Madura Robek dan Buang Simbol PMII ke Tong Sampah: Ada Anggota Baru
• Bawa Rokok Kemasan, Dua Pria di Surabaya ini Langsung Lemas saat Lewat Area Kuburan Tembok Dukuh