Pemkab Pamekasan menganggarkan Rp 4.9 miliar pertumbuhan ekonomi di desa melalui Industri Kecil Menengah (IKM) pada tahun 2020
Laporan Wartawan TribunMadura.com, Kuswanto Ferdian
TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Pemkab Pamekasan menganggarkan Rp 4.9 miliar untuk membangun pertumbuhan ekonomi di desa melalui Industri Kecil Menengah (IKM) pada tahun 2020 mendatang,
Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam mengatakan, anggaran sebanyak itu merupakan target untuk menuju pembangunan yang berkemajuan di Kabupaten Pamekasan.
Baddrut Tamam menyebut, pada 2020 mendatang, pihaknya akan terus melakukan beberapa kebijakan baru untuk membangun pertumbuhan ekonomi yang berkeadilan di kabupaten bertagline 'Pamekasan Hebat' ini.
• TKI Asal Trenggalek Ditemukan Tewas di Kebun Sawit, Ada Luka Sayatan 9 cm pada Leher Jenazah
• Tips Aman Agar Rumah Terhindar dari Sambaran Petir, Jangan Biarkan Stop Kontak Listrik Menyala!
• Tiga Kendaraan Alami Kecelakaan di Jalur Pantura Tuban, Berawal Yamaha Vixion Nyalip dari Sisi Kanan
"Jadi kita akan membangun pertumbuhan ekonomi itu berangkat dari desa dan kelurahan," kata Baddrut Tamam kepada TribunMadura.com, Senin (9/12/2019).
"Serta kita akan membangun tercapainya kesejahteraan masyarakat juga yang akan dimulai dari desa-desa yang ada di kabupaten ini," sambung dia.
Politisi Partai PKB itu juga berharap, ke depan, tidak ada satu dinas di Kabupaten Pamekasan yang tidak mendukung ikhtiar Pemkab Pamekasan untuk mewujudkan pertumbuhan ekonomi di desa.
"Jika di Kabupaten lain membangun kabupaten dengan tema wisata, tapi kita di Pamekasan akan membangun kabupaten dengan pertumbuhan ekonomi di desa-desa," ujarnya.
Baddrut Tamam mengutarakan, kepala desa, lurah, dan camat merupakan bagian dari dinas yang bisa mempercepat terwujudnya pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan di desa.
• Sejumlah Toko di Pamekasan Tak Gaji Karyawannya Sesuai UMK 2019, Bupati: Sudah Kesepakatan Kontrak
• Polres Pamekasan Antisipasi Pergeseran Peredaran Narkoba dari Sampang Menjelang Akhir Tahun 2019
Maka dari itu, pihaknya mengajak semua elemen tersebut, untuk saling berkolaborasi, berinovasi, dan berkreasi untuk mewujudkan pertumbuhan ekonomi di desa-desa yang berkeadilan.
"Cara ini kita pilih untuk membangun chemistry yang sama serta satu sudut pandang yang sama, bahwa kita sebenarnya adalah pilihan rakyat yang harus bergerak bersama-sama," ucap Baddrut Tamam.
"Kesejahteraan, keadilan bagi seluruh rakyat adalah bagian dari strategi yang akan kita lakukan dalam rangka mendukung pertumbuhan ekonomi," katanya.
"Dengan kesejahteraan dan berkeadilan yang merata di seluruh desa dan kelurahan di Kabupaten Pamekasan ini," sambung dia.
Lebih lanjut, Baddrut Tamam mengungkapkan, dalam membangun Pamekasan semakin makmur dan berkeadilan, Pemkab tidak tunggal namun harus banyak elemen yang mendukung.
• Warga Sampang Diimbau Waspada Penyakit Berbahaya saat Pancaroba, Lakukan Hal ini untuk Pencegahannya
• Angka Kasus Perceraian di Sampang Tahun 2019 Tembus Ribuan, Didominasi Istri Gugat Cerai Suami