TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Masuknya nama mantan hakim Mahkamah Agung (MA) Artidjo Alkostar menjadi Dewan Pengawas KPK ( Komisi Pemberantasan Korupsi ) disambut baik oleh hakim di Pengadilan Negeri Surabaya.
Martin Ginting, satu diantara hakim di Pengadilan Negeri Surabaya yang juga menjadi humas mengaku tidak kaget saat mendengar nama Artidjo Alkostar, mantan Hakim Agung kelahiran Situbondo Jawa Timur masuk dalam bursa Dewan Pengawas KPK.
Pasalnya, integritas dari Artidjo Alkostar sudah tidak perlu diragukan lagi.
"Hampir semua hakim di sini banyak yang kenal beliau Mas.
Tapi sekarang kami kurang tahu beliau tinggal dimana," kata Ginting, saat dikonfirmasi, Kamis, (19/12/2019).
Namun kabar terakhir yang ia peroleh Artidjo Alkostar telah pensiun sebagai hakim.
"Dan udah lama nggak disorot juga," imbuhnya.
Martin Ginting mengaku, Artidjo adalah sosok yang tepat bila mengisi posisi tersebut.
"Right Man in the Right Place (orang tepat di posisi yang tepat)," tegasnya.
Selain Artidjo Alkostar yang masuk bursa Dewan Pengawas KPK, ada pula Albertina Ho yang saat ini menjabat sebagai Wakil Ketua Pengadilan Tinggi, Kupang, NTT.
Dukungan senada juga disampaikan oleh Ketua MPR Bambang Soesatyo dan mantan Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Buya Syafi'i Maarif.
Dikutip dari Tribunnews.com, Ketua MPR Bambang Soesatyo menyatakan mendukung usulan yang menyebut mantan hakim Mahkamah Agung (MA) Artidjo Alkostar menjadi Dewan Pengawas KPK.
Pria yang akrab disapa Bamsoet tersebut menyebut Artidjo Alkostar sebagai hakim yang lurus.
"Semua sudah tahu Artidjo adalah hakim yang lurus yang kita harapkan juga sebagai pengawas bersikap tegak lurus terhadap persoalan-persoalan penegakan hukum yang ada di KPK, terutama dalam hal pemberantasan korupsi," ucap Bamsoet di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (18/12/2019).
Lebih lanjut, politikus Golkar ini mengimbau MPR dan DPR mendukung keputusan Presiden Joko Widodo ( Jokowi ) dalam menentukan nama-nama Dewan Pengawas KPK.