Banjir Jakarta

Kunjungi Korban Banjir Jakarta, Gubernur Anies Baswedan: Anak-Anak Senang Tuh, Mereka Berenang

Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sejumlah anggota TNI dan Polri melakukan evakuasi terhadap warga korban banjir di Cipinang Melayu, Jakarta Timur, Rabu (1/1/2020).

Pemprov DKI sudah menyediakan tempat pemeriksaan kesehatan di lokasi pengungsian.

"Jangan ditunggu parah. Kalau sudah merasa enggak enak, di depan sana ada tempat pemeriksaan kesehatan, langsung lapor minta diperiksa, minta dikasih obat," ucap Anies.

Adapun banjir merendam Jakarta sejak Rabu (1/1/2020).

Banjir disebabkan curah hujan tinggi dan cuaca ekstrem.

Banjir diperparah dengan adanya luapan kali karena debit air yang masuk dari hulu.

Lebih dari 31.000 warga mengungsi akibat rumahnya terendam banjir.

Namun, kini ada pula warga yang sudah kembali ke rumah.

Penyebab Tayangan Drama Korea Crash Landing on You Hiatus, Penayangannya Diganti dengan Episode ini

Peringatan Dini Cuaca di Sumenep, Nelayan Diminta Waspada Tinggi Gelombang Laut di Selat Madura

Banjir pun berangsur-angsur surut.

Aksi Heroik Petugas Pemadam Kebakara Selamatkan Bayi

Kisah heroik petugas pemadam kebakaran saat evakuasi banjir di Jakarta ini mengundang haru.

Seperti diketahui, banjir menggenang kawasan Jakarta dan Bodetabek selama dua hari ini, akibat curah hujan tinggi sejak Selasa sore, 31 Desember 2019 menjelang malam pergantian tahun.

Deny Setyawan, seorang petugas pemadam kebakaran Pemprov DKI Jakarta di Tebet berhasil mengevakuasi bayi korban banjir di kawasan Bukit Duri, Jatinegara, Jakarta Timur.

Deny bersama rekan-rekannya di Damkar Tebet melakukan evakuasi bayi korban banjir bernama Sabrina, Kamis (2/1/2020) kemarin.

Deny dan kawan-kawannya bekerja menyelamatkan sebanyak sembilan korban banjir yang belum bisa lolos dari kepungan air yang menggenangi sekitar SMA 08 Bukti Duri, RT 01/12.

Sabrina diketahui merupakan bayi berusia dua bulan.

Halaman
1234

Berita Terkini