Berita Trenggalek

Geger Penemuan Mayat dalam Parit di Trenggalek, Korban Sempat Dilaporkan Keluarga Jika Menghilang

Penulis: Aflahul Abidin
Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ilustrasi - Geger Penemuan Mayat dalam Parit di Trenggalek, Korban Sempat Dilaporkan Keluarga Menghilang

Geger penemuan mayat dalam parit di Trenggalek, korban sempat dilaporkan keluarga menghilang 

TRIBUNMADURA.COM, TRENGGALEK - Warga Desa Bogoran, Kecamatan Kampak, Kabupaten Trenggalek, geger dengan penemuan mayat, Jumat (31/2/2020).

Mayat itu ditemukan warga di parit Desa Bogoran.

Diketahui, mayat itu bernama bernama Sutrisno (49).

Sejumlah Perwira Polres Pamekasan Masuk Gerbong Mutasi Jabatan, Posisi Wakapolres Kini Berganti

VIRAL Video Mayat Diduga Korban Virus Corona Dibiarkan di Lorong Rumah Sakit, Cuma Ditutupi Kain

Bagian Kelamin Mayat Tanpa Busana di Tambak Garam Pamekasan Melepuh, Polisi: Karena Kena Air Garam

Sebelum ditemukan tewas, korbam terlebih dulu dilaporkan hilang oleh keluarganya, Rabu (29/1/2020) sore.

Kapolres Trenggalek, AKBP Jean Calvijn Simanjuntak menjelaskan, korban sempat pamit mencari pakan ternak sebelum dilaporkan hilang dan ditemukan meninggal.

"Sampai hari Kamis pagi hingga sore, korban tidak juga pulang ke rumah," kata AKBP Jean Calvijn Simanjuntak.

"Pihak keluarga berusaha untuk mencari korban ke rumah saudara maupun ke sekitar rumah, namun korban tidak ditemukan," sambung dia.

Jasad korban pertama kali ditemukan oleh anak kandungnya.

Sang anak memang sengaja berkeliling untuk mencari keberadaan sang ayah setelah hampir 2 hari tak ada kabar.

Lokasi penemuan korban, yakni di parit yang jaraknya kurang lebih 150 meter dari rumahnya.

Bikin Geger Warga Pamekasan, Mayat Misterius Tanpa Busana Ditemukan Mengambang di Tambak Garam

Sopir Truk Fuso Kaget Ada Mayat Laki-Laki Ditemukan di Kabin Kendaraannya saat Parkir di Rumah Makan

"Kondisi korban saat ditemukan badan miring menghadap dan muka menempel di batu," ujar AKBP Jean Calvijn Simanjuntak.

"Pertama kali ditemukan, korhan mengenakan baju batik dan sarung dalam keadaan tidak bergerak," lanjut dia.

"Diduga sudah meninggal dunia," kata dia.

Melihat itu, anak korban berteriak minta tolong.

Halaman
12

Berita Terkini