TRIBUNMADURA.COM - Belakangan ini, uang logam seribu rupiah bergambar kelapa sawit menjadi buah bibir atau viral bagi masyarakat Indonesia.
Itu lantaran uang logam seribu rupiah bergambar kelapa sawit itu disebut-sebut sebagai barang langka.
Bahkan, uang logam seribu rupiah kelapa sawit itu dibanderol seharga belasan hingga puluhan juta rupiah.
• Sinopsis Film Korea Confession of Murder (2012), Dibintangi Jung Jae Young hingga Park Si Hoo
• Jadwal Acara TV ANTV TransTV RCTI GTV Trans7 Kamis 18 Juni 2020, Ada Film Korea Confession of Murder
• Fakta di Balik Viral Uang Koin Rp 1000 Kelapa Sawit Dijual dengan Harga Selangit, Kolektor: Mustahil
Lantas, apa yang membuat uang logam seribu rupiah kelapa sawit dijual dengan harga mahal?
Seperti diketahui, uang logam seribu rupiah kelapa sawit dikeluarkan Bank Indonesia pada tahun 90-an.
Uang logam seribu rupiah bergambar kelapa sawit itu merupakan bimetal.
Uang logam seribu rupiah bergambar kelapa sawit tercetak dari dua bahan.
Pada mata uang tersebut, bagian depannya bergambar kelapa sawit serta nominal uang.
Sedangkan di bagian belakang tercetak gambar burung garuda dan tahun dikeluarkannya uang itu.
Detail komposisinya yaitu, bagian cincin (luar): 75% copper, 25% nickel, dan bagian inti: 60-70% Copper, 40-30% Zinc.
Koin ini memiliki berat 8,61 gram dan diameter 26 mm. Kolektor uang asing banyak memburu uang ini.
• Link Nonton Streaming Drakor Kapten Ri Crash Landing on You Sub Indo, Bisa Download Drama Korea Juga
Banyak juga yang memperjual-belikan uang pecahan seribu rupiah ini dengan harga jutaan rupiah.
Ada penjual yang memasang harga fantastis hingga mencapai Rp 7 juta-an.
Sedangkan ada juga yang menjualnya dengan harga murah yakni Rp 2 ribu rupiah.
Uang koin ini banyak ditemukan di situs belanja daring.