Berita Gresik

Kepala Desa di Gresik Terlibat Kecelakaan Maut, Tewas setelah Sepedanya Ditabrak Pengendara Motor

Penulis: Willy Abraham
Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Lokasi kejadian kepala desa Metatu, Nurul Askin saat mengayuh sepeda angin ditabrak sepeda motor di jalan raya depan Balai Desa Metatu, Kecamatan Benjeng, Gresik, Selasa (29/9/2020).

TRIBUNMADURA.COM, GRESIK - Seorang Kepala Desa Metatu, Kecamatan Benjeng, Kabupaten Gresik, tewas di jalan raya.

Kepala desa bernama Nurul Askin (56) itu meninggal dunia dalam kecelakaan maut setelah sepedanya ditabrak sepeda motor.

Kecelakaan maut itu terjadi saat sang kepala desa berolahraga gowes mengayuh sepeda angin miliknya.

Lahan Gambut dan Bambu Milik Warga Sampang Terbakar, Api Diduga Berasal dari Puntung Rokok

BMKG Karangkates Prediksi Peristiwa Alam Membahayakan Terjadi Jika Tak Ada Gempa dalam Kurun 10 Hari

Pintu Kamar Kos Pemuda ini Didobrak Polisi, Penghuni Terancam Penjara Karena Simpan Barang Terlarang

Saat itu, korban hendak keluar dari Kantor Balai Desa Metatu di jalan raya depan Balai Desa Metatu, Kecamatan Benjeng, pukul 06.30 Wib.

Ketika korban menyeberang keluar, tiba-tiba ada sepeda motor Yamaha Vixion W 6335 GZ yang dikendarai Selamet Riyadi (18) warga Kecamatan Balongpanggang melaju kencang dari arah sebaliknya.

"Pengendara sepeda motor Yamaha Vixion tidak memperhatikan arah depan dengan jelas kendaraan sepeda angin yang dikayuh korban," kata Kanit Laka Satlantas Polres Gresik, Ipda Yossy Eka Prasetya, Selasa (29/9/2020).

"sehingga kedua kendaraan terjadi benturan dan terjadilah kecelakaan," papar dia.

Kedua pengendara terpental. Nurul Askin yang hendak melanjutkan gowesnya terkapar tidak sadarkan diri di jalan raya.

Sementara Slamet yang masih berusia belasan tahun itu dalam kondisi sadar dan mengalami luka ringan.

Satpol PP Tutup Paksa Puluhan Toko Swalayan di Kota Mojokerto yang Tak Perbarui Izin Usaha

Potensi Gempa di Selatan Pulau Jawa Bukan Omong Kosong, BMKG Karangkates Singgung Prediksi Tsunami

Warga dibantu pengendara yang melintas berusaha menolong korban yang pingsan dengan luka parah di kepala. Kemudian petugas membawa korban menuju RSUD Ibnu Sina.

"Pengendara sepeda angin tidak sadarkan diri kemudian meninggal dunia dalam perjalanan menuju rumah sakit," pungkasnya.

Dikatakan Yossy, pihaknya telah mengamankan sejumlah barangbukti dua kendaraan yang terlibat kecelakaan dan pengendara yamaha Vixion.

Camat Benjeng, Suryo Wibowo mengatakan, korban dikenal rajin berolahraga terutama gowes. Bahkan setiap pagi gowes untuk menjaga kesehatan.

"Mohon doakan almarhum, meninggal saat gowes tadi pagi ditabrak sepeda motor," pungkasnya. (wil)

Kuncoro Sebut Penundaan Liga 1 Tak Cuma Ganggu Mental Pemain Arema FC, Bisa Tambah Penyakit Baru

Berita Terkini