Namun mengetahui gejala-gejala virus corona terbaru bisa menjadi cara efektif untuk deteksi dini.
Berikut gejala corona terbaru:
1. Gejala corona terbaru berupa Silent hypoxia
Gejala corona terbaru ini mengejutkan bagi sebagian dokter yang sudah berpengalaman puluhan tahun.
Gejala Covid-19 terbaru ini membuat pasien menderita infeksi paru-paru kronis, dengan tingkat oksigen yang sangat rendah. Namun, tidak ada masalah pernapasan sama sekali.
Dalam sebuah opini yang ditulis untuk New York Times, Richard Levitan MD, menjelaskan lebih dalam tentang hal ini.
Dia mengatakan, kebanyakan pasien dengan kondisi tersebut dilaporkan sakit selama seminggu atau lebih dengan gejala demam, batuk, sakit perut dan kelelahan, tetapi napas mereka menjadi pendek di hari mereka datang ke rumah sakit.
"Pneumonia mereka jelas telah berlangsung selama berhari-hari, tetapi saat mereka merasa harus pergi ke rumah sakit, mereka seringkali sudah dalam kondisi kritis," ungkap dia.
Baca juga: 5 Cara Menghilangkan Bau Mulut Tak Sedap, Hindari Jenis Makanan Tertentu hingga Berhenti Merokok
Baca juga: Promo Indomaret 17 November 2020, Beli Minyak Goreng, Keju, hingga Snack Dapat Diskon Besar
2. Gejala corona terbaru berupa pembekuan darah dan stroke
Salah satu gejala corona terbaru yang terkadang mematikan berkaitan dengan pembekuan darah yang tidak normal.
Ahli radiologi intervensi Yale Medicine yang berspesialisasi dalam prosedur jantung yang dipandu gambar, Hamid Mojibian MD memberikan penjelasannya.
Dia mengatakan, otopsi pasien Covid-19 menunjukkan mikroemboli (gumpalan kecil) di berbagai organ yang menjelaskan beberapa disfungsi organ pada pasien.
"Pasien Covid-19 memiliki risiko lebih tinggi untuk membentuk gumpalan darah arteri yang bisa sangat berbahaya," kata dia.
Namun, tingkat berbahayanya bergantung pada di mana gumpalan terbentuk atau bermigrasi.
"Semua organ dalam tubuh kita bergantung pada darah yang dibawa melalui sistem arteri untuk berfungsi dengan benar," jelas dia.