Baca tanpa iklan
TRIBUNMADURA.COM, SIDOARJO - Penyebaran Covid-19 di Kabupaten Sidoarjo terus meningkat.
Bahkan, beberapa hari terakhir kondisinya semakin memprihatinkan.
Jumlah pasien terus bertambah hingga ruang isolasi di RSUD Sidoarjo overload.
Tempat penanganan pasien Covid-19 di rumah sakit milik Pemkab Sidoarjo itu sudah penuh.
Bahkan, masih ada sejumlah pasien Covid-19 di sana yang belum kebagian tempat.
Baca juga: Tiga Anggota DPRD Gresik Positif Covid-19, Kondisinya Sehat Tanpa Gejala, Isolasi Mandiri di Rumah
Baca juga: Din Syamsuddin Nikahi Cucu Pendiri Pondok Gontor dengan Mas Kawin Rp 3.012.021 dan 4.8 Gram Emas
Baca juga: Cerita Penghulu Pernikahan Din Syamsuddin dan Rashda Diana, Sempat Was-was Saat Prosesi Akad Nikah
Baca juga: Karyawan Distributor Elpiji di Nganjuk Nyambi Edarkan Pil Koplo, 30 Pil di Bungkus Rokok Terbongkar
"Ada 16 orang pasien Covid-19 yang menjalani perawatan di IGD. Mereka menunggu giliran mendapatkan kamar atau ruang isolasi," Direktur RSUD Sidoarjo, Atok Irawan.
Menurutnya, saat ini ada 223 orang pasien Covid-19 yang menjalani perawatan di ruang isolasi RSUD Sidoarjo. Sedangkan 16 pasien masih IGD karena belum mendapatkan tempat.
"Untuk pasien tanpa gejala atau pasien yang bergejala ringan, bisa menjalani isolasi mandiri di hotel Sinar Mayang," lanjutnya.
Karena overload, pelayanan IGD di RSUD sementara ditutup. Pihak rumah sakit tidak menerima pasien Covid-19. Rencananya, penutupan layanan itu berlaku sampai 3 Januari 2021.
Jika ada pasien positif Covid-19 yang perlu perawatan, dialihkan ke rumah sakit rujukan lain.
Ada 11 rumah sakit rujukan Covid-19 di Kabupaten Sidoarjo.
Yang tanpa gejala, dirawat di hotel Sinar Mayang.
Baca juga: Wakil Ketua II DPRD Kota Batu Minta Pemkot Batu Harus Konsisten Tertibkan Bangunan Tak Berizin
Baca juga: Ramalan Zodiak Besok Senin 4 Januari 2021: Sagitarius Hindari Pengeluaran Sembrono, Taurus Stabil
Baca juga: Ruang Isolasi Overload, RSUD Sidoarjo Sementara Tak Menerima Pasien Covid-19
Baca juga: Penilaian Adit Jayusman Soal Ayu Ting Ting, Sebut Putri Rozak Sosok yang Rajin Salat dan Sederhana
"Kapasitas tempat isolasi untuk pasien tanpa gejala juga sudah kita tambah sejak beberapa waktu lalu," ujar Pj Bupati Sidoarjo Hudiyono, usai memantau kondisi pelayanan pasien covid-19 di RSUD Sidoarjo.
Jika hotel Sinar Mayang dirasa kurang, direncanakan tempat isolasi di Mal Pelayanan Publik (MPP) Sidoarjo kembali dibuka.
Hudiyono menilai, meningkatnya jumlah warga Sidoarjo yang positif Covid-19 karena mulai kendor menerapkan protokol kesehatan (Prokes).
Karenanya, dia terus mengimbau warga supaya tidak meremehkan virus corona dengan tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan.
Paca libur Natal dan Tahun Baru, pihaknya juga memprediksi bakal terjadi peningkatan jumlah pasien.
Makanya, selama liburan ini Pemkab bersama TNI dan Polri kembali mengetatkan aturan dengan memberlakukan jam malam.
"Kita berharap dalam dua minggu ini tidak ada penambahan signifikan pasien positif Covid-19. Namun kami tetap mengantisipasinya dengan menambah fasilitas ruang isolasi dan sebagainya," lanjut dia.
Selain RSUD Sudah overload, beberapa rumah sakit rujukan lain juga mulai menipis kapasitasnya.